"Beruntung banget lo sal ketemu tuh cowok, siapa tadi namanya?" ucap Steffi.
"Daffa."
"Daffa kelas 12, Sha?" tanya Iqbaal.
"Iya, lo kenal?"
"Dia kan ketua osis."
"Hah..serius lo?" tanya Salsha menepuk jidatnya.
"Waduh, jadi Daffa ketua osis itu?" tanya Steffi kaget.
"Lo kenapa Sal?" tanya Aldi.
"Aduh Aldi, gue udah salah nggak sih jelekin osis di depannya."
"Hah? aduh Salsha. Itu mah udah salah banget," ucap Kiki.
"Oh, jadi lo ngejelekin osis?" tanya Iqbaal dengan nada sedikit kesal, karena ia yang notabenenya adalah anggota osis.
"Tapi gue nggak habis pikir sama Bella, harus dikasih tau dia." ucap Aldi berdiri dan hendak ke kelas Bella yang hanya di sebelah kelasnya.
Namun tiba-tiba guru pun masuk, Aldi pun langsung duduk. Dan Mengurungkan niatnya tadi.
"Maaf ya saya telat," ucap guru yang selalu telat ini.
---
Setelah Salsha sudah selesai makan, ia pun keluar kantin untuk kembali ke kelasnya.
Ia terus berjalan menelusuri koridor.
"Aduh, di mana kelas gue? nih sekolah gede banget," ucapnya sambil terus berjalan memperhatikan kelas-kelas yang ia lewati.
"Tanya aja kali ya?" ucapnya berjalan menghampiri cheerleaders yang kebetulan ada di dekatnya.
Saat sudah dekat, salah satu dari mereka berbisik. Entah kenapa Salsha merasa kalo mereka sedang membicarakannya.
"Bukannya dia anak baru di kelas 11-2 ya?" ucap salah satu dari mereka dengan suara kecil namun di dengar oleh Salsha.
"Eits... ada anak baru nih," ucap satu anak lagi lalu berdiri dari duduknya.
"Kenapa? Lo mau gabung di cheerleaders?" tanya anak satu lagi dengan menekan kata 'cheerleaders'.
"Emm... gue mau nanya kelas 11-2 di mana ya?" tanya Salsha ragu.
"Owh.. Gue pikir lo mau gabung."
"Tuh tuh, liat kan koridor ujung. Lo terus aja ntar mentok, belok kanan."
"Oh iya, makasih."
Salsha telah mengikuti petunjuk yang di beri anak cheerleaders itu. Namun bukannya menemui kelasnya, ia malah mendapati semua kelas yang diatasnya bertuliskan kelas 12.
"Ahhh... Kelas gue dimana? ke kantor aja kali ya."
"Aduh Salsha, lo kok pintarnya kebangetan. Jalan ke kelas sendiri aja lupa apalagi jalan ke kantor."
Salsha terus berjalan sampai ia menemui seorang lelaki yang sedang memeriksa buku-buku.
Awalnya Salsha ragu untuk bertanya. Namun saat Salsha berjalan di depannya. Cowok tersebut yang berbicara duluan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Salah •IQSHA•
Fanfic[S E L E S A I] ✔ Berawal dari sahabat, friendzone, dan moodbooster yang justru membuat Salsha memendam rasa pada sahabatnya itu. Namun bertolak belakang dengan Iqbaal yang hanya menganggapnya sebatas sahabat. Tidak pernah tau apa yang dirasakan Sal...