Namaku Helena Dalson sudah 4 tahun aku meninggalkan keluargaku, semenjak seorang pembunuh mengincarku. Sekarang aku mau kembali aku rindu Roy, Dimitri, dan Alexandra yang kutinggalkan sejak bayi. Aku tidak mau kerumah terlebih dahulu aku tau mereka sudah menganggapku sudah tiada, Belinda sahabatku yang selama ini membantuku, aku juga ingin mengucapkan banyak terima kasih untuknya, belinda lah yang selama ini membantuku, membantu pelarianku, memberi tahuku kalau suaminya mengincarku tapi rasa takut bertemu justin keparat itu membuatku memikirkannya kembali.
Flash back
" Tolong maafkan anak saya ! Saya janji akan membiayai seluruh pengobatan Tommy " Ucap Roy
" kau pikir dengan uang anakku bisa mendapatkan matanya kembali ? lihat kelakuan anakmu dia Sudah membuat anakku buta sebelah "
" Saya benar - benar minta maaf mungkin Dimitri tidak sengaja menembakkan peluru mainan itu ke mata anak bapak " Ucap Roy
" Kau ini ayah macam apa, membelikan anakmu mainan yang berbahaya ! jika itu pistol sesungguhnya mungkin anakku sudah tiada sekarang ! Kau ingin anakmu menjadi seorang psikopat ? "
" K-kumohon jangan bicara seperti itu di depan anakku ! Dimitri anak yang baik dan penurut, aku janji akan mencarikan donor mata untuk anakmu nanti " sahut Roy
Dimitri bersembunyi di belakang tubuh ayahnya
" Sayang ayo minta maaf pada Tommy " Ucap Roy
" Tommy A-aku Minta Maaf " Ucap Dimitri sambil menyondorkan tangannya
" T-tidak pergi sana aku benci kau " Teriak Tommy pada Dimitri
" Lihat anakmu sudah merusak kehidupan anakku "
" Aku sudah bilang aku akan mencari Donor mata untuk annakmu " Ucap Roy
" Dasar orang kaya ! Kalian mudah saja membuat janji nanti juga akan di langgar "
" Aku berani bersumpah beri aku waktu 1 bulan untuk mencari pendonornya jika tidak kau boleh melaporkanku pada polisi " Ucap Roy
" Baiklah akan aku tunggu janjimu, Ayo Tommy kita pulang "
.
." Kau akan tinggal disana sampai ayah menemukan pendonor mata untuk anak itu cepat masuk "
" Ayah ampun, aku tidak sengaja melakukannya ! " Ucap Dimitri
" Masuk cepat " Ucap Roy menyeret Dimitri ke dalam kamar mandi dan menguncinya
" Roy kenapa kau mengurung anakmu sendiri di dalam kamar mandi ? Keluarkan anakku sekarang ! " Teriak Helena
" Sudah diam ! Anak seperti dia memang harus diberi hukuman, jika kau berani membukanya lihat saja apa yang akan aku lakukan padamu " Sahut Roy dan pergi
" Hiks ... Dimitri ... Sayang maafkan hiks ibu, ibu tidak b-bisa membantumu sekarang, T-tapi ibu janji ibu akan meminta ayahmu untuk mengeluarkanmu i-ibu janji kau tidak akan tidur disana sayang " Ucap Helena
" Hiks ... Hiks ... Hiks J-ja-janji bu " Ringis Dimitri
" Iya sayang " Ucap Helena
" A-aku Hiks S-sayang ibu " Sahut Dimitri
.
." Halo "
" Ah tuan Roy ada apa ? "
" Dokter aku membutuhkan donor mata untuk seorang anak bernama Tommy, anakku tidak sengaja menembakkan peluru mainan ke mata anaknya dan dia buta di sebelah kiri jadi apa ada mata unttuknya ? "
![](https://img.wattpad.com/cover/38613804-288-k390277.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimitri's Revenge
Non-FictionApa yang kau pikirkan Jika teman Sekelasmu seorang Psikopat ? apa kau meminta pindah sekolah ? Atau kau akan Takut ke sekolah ? . . SMA Azopa adalah SMA Unggulan dan banyak mengukir prestasi cemerlang penerimaan siswa Baru Tahun Ini Membawa Petaka...