"Cieee yang dimentorin kak Kevin...."
"Udah sejauh mana, Le?"
"Dia jomblo tuh, Le...."
"Ah... Udah. Udah. Kalian nih ya." Alea memainkan kunci mobil ditangannya.
"Ganteng tau, Le..."
"Iya ganteng tapi mau makan apa kalau aku sama dia? Satu sepatu Jimmy Choo-ku aja bisa senilai biaya hidup dia setahun atau lebih."
Teman-temannya tertawa.
"Gila si Alea..."
"Orang bilang cinta gak memandang kasta dan uang."
"Dengkulmu..."
Sekali lagi tawa berjamaah mereka terdengar. Alea manyun.
Dan bagaikan adegan film, orang yang mereka bicarakan muncul dari arah parkiran kampus. Sialnya Alea karena kelasnya berada digedung yang sama dengan pria itu. Jadi dalam satu hari mereka akan memiliki kesempatan bertemu karena lelaki itu seolah punya seabrek urusan disekretariat HIMA atau bahkan masuk menggantikan dosen mata kuliah Ekonomi dan Politik Internasional.
Pria itu memang menawan. Seberapapun Alea berusaha mengelak dari pesonanya, dia tetap harus mengakui itu. Kevinio Rizaldi namanya, kata mereka. Seorang mahasiswa biasa, kuliah dengan beasiswa prestasi, sangat tampan, populer karena ketampanannya. Tapi hampir tidak ada mahasiswi yang terang-terangan tertarik secara serius dengan dia. Prinsip kebanyakan mahasiswi, memacari pria berdompet tebal untuk menunjang berbagai kebutuhan.
Alea sendiri selalu menghindari pria berkantong tipis sejenis itu meski dia tampannya mengalahkan Jackson Yi aktor terkenal Tiongkok. Ayahnya selalu berpesan dia harus mencari seseorang yang memiliki latar belakang keluarga yang jelas, masa depan yang cerah, yang bisa menjamin kehidupan Alea sejahtera sampai tua nanti. Ia berpegang teguh pada prinsip itu.
"Le... Sapa, Le... Mentormu tuh..." Ratmi mendorong pundak Alea pelan.
"Iih Ratmi apaan sih... Emoh."
Ratmi terkikik. "Kak Kevin!" Jeritnya centil.
Yang dipanggil menoleh. "Iya?" Katanya dibarengi senyuman manis. "Kenapa?"
"Alea kangen katanya."
Damn!
Alea mencubit perut Ratmi saat senyuman geli Kevin terkembang sempurna.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT HAS TO BE YOU《JACKSON YI》END
RomanceJatuh cinta itu apa? Ya jatuh.... Jatuh begitu saja. 17+ untuk beberapa kata kasar dan eksplisit