Antara Dua Ruang

35 0 0
                                    

Apa saja yang kau fikirkan? Apa kau langsung tak peduli mata yang memandangmu?

Maaf, aku tidak mengerti bahasa tubuhmu. Tapi kau seolah-olah bahagia dalam kantung hidupmu sendiri.

Walhal kau terlihat sunyi dalam ruang terkunci rapi. Atau sebenarnya aku yang terlalu tamak memiliki ruang tak bertepi.

Jadi untuk rasa kasihan itu, selayaknya buat kau atau aku?

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 08, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Monolog JalananWhere stories live. Discover now