Seperti dugaan Bang PD-nim, begitu mobil terakhir menurunkan Mi Bi dan Hyo Joon, pers yang tidak mengetahui tentang jadwal gadis itu langsung menyerbunya begitu anggota BTS sudah berada di dalam bandara.
Mi Bi hanya tersenyum dan menjawab pertanyaan pers seadanya sambil berjalan beriringan dengan Hyo Joon yang juga mempesona pers dengan senyumnya.
Begitu mereka lepas dari pers, dengan cepat menuju ke ruang tunggu bersama anggota BTS, kekasih mereka dan para staff.
"Kalian tidak apa kan?" Tanya Jimin begitu melihat Mi Bi dan Hyo Joon masuk ke ruang tunggu mereka.
"Tenang saja, Hyo Joon kan kuat," kata Hyo Joon sambil menepuk dadanya dengan seolah-olah tengah membanggakan dirinya sendiri.
Jungkook yang gemas melihat tingkah kekasih itu langsung menarik gadis itu dan mencubit pipinya. "Aigoo, kyeopta."
"Ya!" Protes Hyo Joon karena pipinya dicubit dengan keras oleh Jungkook.
Mi Bi tersenyum melihat interaksi antara Hyo Joon dan Jungkook yang menurutnya sangat lucu. Ditambah keduanya memiliki wajah yang terbilang imut.
Diam-diam Mi Bi melirik kearah Yoongi yang hanya duduk sendiri sambil mendengarkan sesuai melalui earphone miliknya. Jangan berharap terlalu tinggi, Mi Bi-ya. Bahkan dulu saat kami masih bersama, dia sangat cuek saat didepan banyak orang.
Gadis itu mengedarkan pandangannya mencari tempat duduk. Matanya terpaku pada sebuah kursi di ujung jauh dari Yoongi. Ia memutuskan untuk duduk disana dan menyendiri dari pasangan-pasangan yang membuatnya iri.
"Mi Bi eonni?" Panggil seorang gadis dengan suaranya sangat lembut.
Mi Bi menoleh dan mendapati Hoseok beserta kekasihnya, Hye Jin, berdiri tidak jauh darinya.
"Hoseok-ah, Hye Jin-ah" sapa Mi Bi dengan menampilkan senyumnya yang menawan.
"Noona, kenapa disini? Yoongi hyung mana?" Tanya Hoseok dengan wajah kebingungan. Mi Bi hanya menunjuk Yoongi dengan dagunya dan membuat Hye Jin maupun Hoseok mengangguk. Namun wajah Hoseok terlihat sedih karena ia tahu situasi yang dihadapi Mi Bi saat ini.
"Ayo noona, manager memintaku memanggil semuanya untuk berangkat sekarang," ajak Hoseok dan membuat Mi Bi yang belum lama duduk langsung berdiri mau tak mau.
Begitu semuanya terkumpul, mereka menuju gerbang untuk pengecekkan boarding pass. Semua anggota BTS menggandeng kekasih mereka, kecuali Yoongi. Bahkan ia meninggalkan gadis itu dibelakangnya.
"Yoongi Hyung, tungguin Mi Bi noona kenapa?" Teriak Jimin saat ia melihat Mi Bi kesusahan untuk menyamakan langkahnya dengan Yoongi. "Kasihan Mi Bi noona sampai kesusahan seperti itu.
Yoongi pura-pura tidak mendengar teriakkan itu dan terus berjalan tanpa menghiraukan Mi Bi yang ada dibelakangnya.
Begitu mereka berada dipesawat, semua anggota BTS menduduki kelas VVIP didalam pesawat. Setiap satu pasang kursi, memiliki pintu yang dapat dibuka dan ditutup sehingga mereka tidak merasa terganggu saat tidur. Bahkan terdapat televisi kecil beserta headphone.
Mereka segera duduk dikursi mereka. Yoongi dengan kalem duduk dikursinya dibagian sisi dekat jendela sementara Mi Bi berada disebelahnya.
Keduanya duduk didalam keheningan. Keduanya tidak ada yang saling berbicara. Bahkan ketika pesawat yang mereka tumpangi sudah berada diatas, tidak ada suara yang keluar dari bibir mereka.
Terus membaca buku yang dibawanya. Ia tahu perjalanan dari Korea menuju Yunani bisa memakan waktu kurang lebih 15 jam. Sementara Yoongi tengah tidur sambil menyumpal telinganya dengan earphone.
KAMU SEDANG MEMBACA
Evanesce || Min Yoongi [NC]
Fanfiction[ WARNING 21+ || 1st Book of Evanesce || COMPLETE STORY] "Kita terbakar layaknya kembang api, tetapi hanya abu yang tersisa" - Min Yoongi "Hasrat yang membara berubah menjadi abu" - Shin Mi Bi