Evanesce || Min Yoongi [NC]

Seventeen

Mi Bi menatap sebal keluar jendela dari ruang tunggu model. Ia terjebak hujan lebat saat akan pulang, padahal berita tadi pagi mengatakan kalau hari akan cerah sehingga gadis itu tidak membawa payung ataupun jas hujan.

Dilihatnya jam di layar ponselnya, 10:48pm, sudah sangat malam dan dia masih harus berada di perusahaan. Bisa saja ia meminta Yoongi untuk menjemputnya karena pria pucat itu hari ini sedang libur, tapi mengingat Yoongi baru pulang saat ia akan berangkat kerja dengan wajah sangat lelah membuatnya tidak tega untuk meminta dijemput.

Tiba-tiba dering ponselnya berbunyi, ia merogoh tasnya dan mengambil ponselnya. Tertera nama iblis Min di layarnya lalu menggeser icon berwarna hijau. "Oppa."

"Kau masih di perusahaan?" Tanya Yoongi dengan suara seperti orang baru bangun tidur.

"Iya," Mi Bi menghela napas dan menyandarkan tubuhnya ke sandaran sofa. "Sepertinya akan pulang terlambat. Aku terjebak hujan," apa Yoongi oppa akan menjemputku kalau aku mengatakan seperti itu? Batin Mi Bi.

"Aah... eer... Kalau kau pulang sebelum jam 12, titip beli ayam goreng didekat perusahaanmu itu. Ayam bumbu dua ekor. Nanti aku ganti uangnya. Dibawa ke dorm, kita sedang kumpul-kumpul dengan yang lain. Terimakasih," ucap Yoongi cepat lalu menutup sambungannya terlebih dahulu, membuat Mi Bi melongo. Aku pikir dia mau menjemputku. Memang jangan terlalu berharap dengan iblis Min. Batin Mi Bi dengan kesal. Ia memasukkan ponselnya ke dalam tas dengan kasar.

"Iblis Min bodoh! Dikiranya aku tukang delivery gitu?" Teriak Mi Bi sambil menatap kesal layar ponselnya.

"Ayo aku antar pulang."

Mi Bi terlonjak sedikit lalu membalikkan badannya dengan cepat ia mendapati Jung Gie tengah berdiri diambang pintu. Ia mengenakan kaos berlengan pendek warna hitam dan celana jeans yang juga berwarna hitam.

"Oh Jung Gie oppa," sapa Mi Bi. "Err... tidak usah. Aku lebih baik menunggu hingga reda baru aku mencari taksi."

Jung Gie sempat melirik kearah jendela yang masih terlihat masih hujan deras. "Ini sudah sangat malam, aku antar kau pulang. Ya sekalian menunjukkan ke staff kalau kita 'pacaran'," Jung Gie tersenyum miring, yang dapat membuat siapa saja terbuai.

Mi Bi menatap ragu kearah luar jendela, ia ingin segera pulang. "Tidak apa oppa mengantarku pulang?"

"Tidak apa."

Sekali lagi Mi Bi menatap keluar jendela. "Baiklah. Tapi kita ke toko ayam didepan dulu ya," Jung Gie mengangguk dan mereka berjalan menuju basement. Mereka berjalan bergandengan tangan layaknya orang berpacaran, berjaga-jaga kalau ada staff yang melihat.

Setelah mengeluarkan mobil dari basement dan membeli ayam pesanan Yoongi, Jung Gie segera melajukan mobilnya menuju gedung apartement BTS, yang juga terdapat penthouse milik Yoongi. Mi Bi memberitahu alamatnya kepada Jung Gie. Hanya alunan lagu yang menemani mereka selama perjalanan, keduanya tidak ada yang bersuara sama sekali.

"Kau sudah lama berhubungan dengan Yoongi?" Tanya Jung Gie untuk memecahkan keheningan mereka, membuat Mi Bi yang sedang menatap keluar jendela langsung menoleh kearah Jung Gie disebelahnya.

Mi Bi menganggukkan kepalanya dengan pelan. "Sejak kami SMA," Jung Gie hanya bergumam kecil.

Mereka kembali terdiam hingga sampai didepan gedung sebuah apartement. "Terimakasih oppa, sudah mengantarku."

Jung Gie menyunggingkan senyumnya. "Tidak masalah. Lagian untuk menunjukkan ke para staff kalau kita 'berpacaran' karena beberapa tidak ada yang percaya."