One Month In Muggle World [DRAMIONE]

17 - Luna is gone?

"Apa?! Bagaimana bisa?!"

"Aku tidak tahu, hermione. Aku sudah tanya teman sekelas, tapi tidak ada yang tahu keberadaannya dimana"

Hermione memegang keningnya, pusing. Kenapa masalah selalu datang padanya.

"Ini sudah malam, aku takut Luna kenapa-kenapa" Ujar Harry. Hermione semakin cemas saja. Kenapa pula Luna bisa hilang?

"Yaampun, Luna.. dimana kamu? Ya sudah, kalian cepat cari dia ya?" Ucap Bibi Emy. Disebelahnya pun ada Mr.Smith dengan wajah cemasnya juga.

"Iya, Bi. Ya sudah, kita bentuk Tim ya. Aku dengan Ron, Nott dengan Zabini, dan kau dengan Malfoy, Hermione"

Hermione mengangguk-angguk saja. Pikirannya kalut. Ia tidak bisa berpikir jernih. Hari sudah malam. Dan Luna sendirian diluar sana. Bagaimana jika ada yang berbuat jahat. Apalagi gadis itu meninggalkan tongkatnya dirumah.

Merekapun hendak pergi untuk mencari Luna. "Semoga berhasil!!" Teriak Bibi Emy dengan kedipan matanya kearah Draco.

Misi pun dimulai.

...

Hermione semakin cemas. Hari sudah semakin malam. Beberapa kali Ia menelfon Bibi Emy untuk menanyakan apakah Luna sudah kembali atau belum. Tapi jawabannya tetap sama. Gadis itu belum menampakkan dirinya.

"Luna.. kamu dimana sih?" Ujar Hermione frustasi.

Hermione duduk diatas batang pohon yang sudah tumbang. Entah kenapa bintang malam ini sangat indah. Bertaburan dimana-mana. Tapi tidak dengan hatinya. Ia sangat mencemaskan Luna.

"Luna pasti baik-baik saja" Ujar Draco yang ikut duduk disamping Hermione. Ia melepas jaketnya dan memakaikannya pada Hermione.

"Tidak usah!" Tolak Hermione. Gadis itu ingin mengembalikan jaket itu lagi, namun dicegah oleh Draco. Dan pria itu kembali memasangkannya pada bahu Hermione.

"Tidak usah Sok kuat. Malam ini dingin"

Hermione mengerling. Ia lalu mengucapkan mantra non-verbal untuk menghangatkan tubuh mereka.

"Tidak dingin lagi kan?" Hermione mengembalikan lagi jaket Draco.

Draco menelan salivanya. Dasar! Tidak bisa diajak romantis-romantissan. Batinnya kesal.

Hermione kembali gelisah. "Kita tidak bisa diam saja, Malfoy! Ayo, kita cari Luna lagi" Hermione pun berdiri. Sontak Draco juga ikut berdiri.

"Eh, granger tunggu! Coba kau telfon orang rumah lagi. Siapa tahu dia sudah kembali"

Hermione setuju, Ia pun mencari kontak Bibi Emy lalu menekan tombol Dial.

"Halo, Bi?"

"Bagaimana, berhasil?"

"Belum,Bi. Jadi Luna belum kembali? Tidak ada kabar dari Harry?"

"Hah, Luna? Jadi anak itu belum melakukannya juga? Aduh, Draco.."

"Maksud Bibi apa? Aku tidak mengerti"

"Dengar? Anak itu belum melakukan apa-apa!"

Hermione mengernyitkan dahinya. Ia mendengar kasak-kusuk dari seberang sana.

"Loh? Itu suara Harry 'kan? Kenapa dia sudah pulang? Katanya Luna belum ketemu?"

"Hermione, cepat berikan ponsel ini pada, Malfoy!"

"Harry? Kau sudah menemukan Luna? Kenapa kau sudah kembali?"

"Cepat berikan dulu pada, Malfoy"