PROLOG

406 67 21
                                    

Hujan membawa sebuah ketentraman yang membuatku bertemu dengan mu
Pandangan mata kita saling bertemu, membuatku tak bisa berpaling
Kita berjalan dengan senyum yang malu-malu dibawah sinar matahari yang sayu
Membuatku lupa akan setiap waktu yang berlalu
Hujan membawa sebuah harapan tentang aku dan dirimu
Membuat ku tak bisa berlalu walau hanya sejengkal bulu

Dan.....
Dibawah rintikan hujan kau berlalu, membawa setiap harapan yang palsu.
Memberiku luka setiap waktu.
Membungkus semua hal semu membawaku kembali..

Kamu..
Dengan hujan aku mengingat mu.
Mencoba melupakan setiap langkah kaki mu.
Menghapus setiap kenangan yang telah berlalu.

Tanpa sadaar..
Setiap hujan aku selalu merindukanmu.
Diam tapi pasti..
Aku merindukanmu sendiri...

_Esmerada Eden Wijaya_

PETRICHORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang