Untung Ayah Cinta Sama Bunda

31.7K 1.1K 28
                                    

"Dodo, bangun!!" ucap Dian seraya mengelus elus janggut tipis yang memang tidak dipotong. Karena ntah kenapa Dian suka mengelusnya.

"Nghh! Kenapa sih Di?! Ini masih jam 5 pagi" erang Ridho.

"Pengen nasi goreng buatan kamu" ucap Dian dan terus mengelus dagu Ridho.

Ya, sejak bersama dengan Ridho, Dian lebih sering mengidam.

"Nanti ya, sini aku peluk aja" ucap Ridho dan memeluk Dian. Namun, Dian malah berontak dengan memukul dada Ridho.

"Ihhh, kan bawaan dede bayinya.. Yaudah, gamau tau! Ntar anak kita ileran!" ucap Dian dan bersidekap dada.

Ridho yang mendengarnya pun langsung membuka mata dan mengubah posisi menjadi duduk dan berkata,"Jangan dong, nanti anak kita jadi ileran beneran, yaudah yok, kita ke dapur"

Ajak Ridho dan berdiri, lalu berjalan dengan mata terpejam. Namun, bukannya dia membuka pintu kamar, dia malah membuka pintu wc.

"Dodo! Kamu salah masuk elah!!"

Tak lama Ridho pun keluar dan berkata, "ha?! Nggak salah masuk kok, aku cuma mau cuci muka"

"Ck! Ngeles aja!"

Dan mereka pun berjalan ke dapur dengan Ridho yang masih mengantuk.

Saat mereka sudah sampai di dapur, Ridho pun mulai menyiapkan apa yang diperlukan.

"Kamu tunggu situ ya, hoaahm (ceritanya nguap) aku siapin barangnya dulu"

Dian pun menuruti dengan duduk di kursi pantry.

Dian terkikik sendiri saat Ridho memotong bawang dengan sendok bukannya pisau, ia mungkin salah ambil karena mengantuk.

"Didi, kok pisau disini jadi tumpul semua sih?!" tanya Ridho

"Mangkanya kamu tuh buka mata, liat kamu potong pakek apa" ucap Dian dan sontak Ridho pun membuka matanya.

"Hehe" ucap Ridho dan menggaruk tengkuknya yang sudah dipastikan tidak gatal.

....

"Ini dia, Nasi Goreng spesial ala Ridho Dirgantara" ucap Ridho dan meletakkan piringnya di meja pantry depan Dian.

"Yeay!!" Dian pun bertepuk tangan dan Ridho duduk disampingnya untuk melihat reaksi Dian ttg masakannya.

Dian pun mengangkat piring tsb dan mencium wanginya dalam.

"Mmm, ini pasti enak, nih kamu makan" ucap Dian dan Ridho yang mendengarnya pun terheran heran.

"Kamu bangunin aku cuma mau ngirup wanginya doang?!" tanya Ridho

"Oo gitu, jadi kamu gak ikhlas?!" ucap Dian dengan mata berkaca kaca.

Ingat?! Bumil dengan emosi labil.

"Eh?! Bukan gitu, aku cuma nanya doang kok" ucap Ridho panik

"Yaudah, sekarang kamu makan itu" ucap Dian

"Yaya, ini aku makan" ucap Ridho dan segera memakannya.

Tak lama, Ridho pun selesai memakannya, "ahhh, nih Di aku udah selesai makann--nya" ucap Ridho terpotong sesaat ketika ia melihat Dian ketiduran

"Kamu tu ada ada aja, tadi nyuruh aku masak, terus makannyaa, dan sekarang?! Kamu malah tidur, untung aku cinta" ucap Ridho

"Pindah yuk nak.." gumam Ridho dan menggendong Dian ala bridal style dengan hati hati.

Ia pun memindahkan Dian yang sedang tidur ke kamarnya. Dan saat sudah sampai, ia pun meletakkan Dian dengan hati hati di tempat tidur.

Setelah selesai, ia pun tiduran di sebelah Dian, tempat dimana sisi lain dari tempat tidurnya.

When You Love Me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang