Chapter 15

3.8K 284 3
                                    





Author : Oh Minyoung & Kim Sang in
Genre : Romance, Marriage Life
Length : Chapter
Main Cast : EXO’s Sehun &
Support :

Sumarry: “Hari - hari setelah kata sah, kehidupanku menjadi lengkap karena kita sudah menjadi satu.”





~ Goals ~
-04.00 am-
“Oppa, ayo bangun. Kita sholat subuh dulu.”
“Tidak mau jika tak ada jatah kiss.”
“Haish kau ini, ibadahlah dengan ikhlas bukan karena imbalan.”
“Baiklah… baiklah, ayo.”

Setelah berwudlu, kamipun sholat berjamaah. Dan tentu saja Sehun yang menjadi imamku.

“Assalamualaikum warohmatullah.  Assalamualaikum warohmatullah.”

Inilah kebiasaan baruku, aku selalu mencium tangan Sehun dan sehun mencium keningku setelah sholat.

“Sehun…”
“Kau lupa.”
“Ehm… Oppa aku masih mengantuk.”
“Baiklah, ayo kita tidur lagi.”

-07.00-
“Eungh..”
“Pagi sayangku.”

Cup

“Oppa!!”
“Kenapa heum.”
“Ini masih pagi. Kau sudah mulai berlaku romantis.”
“Bukankah ini indah, kau baru bangun saja sudah kusambut dengan kecupan hangat dikeningmu?”
“Iya itu benar, tapi aku malu.”
“Mengapa harus malu sayang.”
“Entahlah. Tunggu, tadi oppa memanggilku apa?”
“Sayang? Memang kenapa?”
“Ah.. tidak.”
“Mulai sekarang, itu panggilanku padamu.”
“Aigoo.. Uri Oppa. Terimakasih oppa.”
“Sama – sama sayang.”
“Kau bahagia?”
“Sangat oppa.”

Ku akui aku sangat nyaman pada posisi ini. Bagaimana tidak kini kami sedang tidur dengan saling bertatapan dan hampir tak ada jarak diantara kami.

“Sayang, aku sangat senang.”
“Apa yang membuatmu senang?”
“Aku senang akhirnya bisa menjadikanmu pendamping hidupku.”
“Oppa, aku juga sangat beruntung bisa memilikimu. Entah rasanya seperti semua perjuanganku dulu terbayar sudah.”
“Benarkah?”
“Ehem. Oppa, apa kau tak bosan seperti ini terus.”
“Itu tidak akan mungkin. Memandangimu termasuk hobi baruku.”
“Sepertinya akupun begitu.”

[El pov]
Kami terus saja saling berhadapan satu sama lain. Hingga terasa seperti ada yang mengelus helaian rambutku dengan lembutnya. Sehun, kau selalu membuat jantungku berdetak dengan kencang. Dan aku membalasnya dengan mengusap kedua pipi Sehun tanpa memalingkan pandangan kami. Hingga akhirnya keromantisan kami berakhir karena panggilan mama agar segera turun ke bawah untuk sarapan.
[End]

“Sehun… Lorra... Ayo kita sarapan bersama – sama.”
“Oppa? Ayo turun, sudah pukul 7.”
“Baiklah ayo sayang.”

*Ruang makan
“Pagi pengantin baru.”
“Mama bicara apasih.”
“Kak wajahmu merah.”
“Mama suka sekali menggoda Lorra.”
“Biarlah Sehun.”
“Huh sudahlah, ayo makan.”
“Sehun, kau mau apa?”
“Sudah Sayang, biar aku ambil sendiri.”
“Baiklah.”
“Ini untukmu.”
“Terimakasih Oppa.”
“Wah.. rupanya ada yang baru punya panggilan kesayangan.” Goda Vino.
“Ya!! Vino. Sudah makanlah.” Ucapku.

Kini kami sedang bersantai diruang keluarga sambil berbincang bincang.

“Sehun, bagaimana dengan terapi Lorra.”
“Tentang itu, mama tenang saja. Aku akan mencarikan dokter terbaik untuk Lorra.”
“Baiklah jika begitu. Segeralah berkemas dan pergi istirahat. Bukankah penerbangannya nanti malam.”
“Iya ma.”

~ Goals ~
*Kamar
“Oppa, tolong ambilkan ponselku.”
“Ini. Kau mau menghubungi siapa sayang?”
“Vela, oppa.”

“Halo… Vela?”
“Ya, ada apa El.”
“Mulai besok hingga 3 bulan kedepan jangan mencariku.”
“Memangnya kenapa?”
“Aku akan tinggal di Korea sementara bersama Sehun.”
“Tapi kenapa? Oh.. aku tau. Pasti kau ingin mencari tempat untuk beromantisan dengannya. Jadi tidak akan ada yang mengganggumu.”
“Vel.. kenapa kau mulai menggodaku lagi. Tanyakan saja pada orangnya.”
“Huh baiklah, selamat bersenang - senang nyonya Oh.”
“Baiklah kkamjong. Hei Vel, kau dicari Kai Oppa. Apa kau tidak merindukannya. Sepertinya akan ada couple baru.”
“Yak kau.. diamlah. Sudah, lanjutkan bermesraan dengan Sehun Oppamu itu.”

GOALS - Oh Sehun [ COMPLETED✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang