He's Mine And I'm His [18+] (BoyxBoy/MPREG)

Third 💍

~Kamar Mandi Jack~

Ohayou~ maaf author baru update hari ini setelah sekian lama.

*WARNING NC-17*

Jack's POV

Ah betapa nyamannya.....

Baru kali ini gue merasa sangat nyaman kayak gue ga punya beban di dunia ini.

"-ck, Jack"

Siapa sih... Ganggu aja

Gue masih ingin menikmati kenyamanan ini. Pengen rasanya tetap berada di dalam kenyamanan ini lebih lama lagi.

Hm? Kok gue merasa ada sesuatu yang kenyal di bibir gue.

Benda itu kenyal, lembut dan hangat.... Hangat?

Gue buka mata gue perlahan dan sesuatu mengejutkan gue. Wajah Fred deket banget ama wajah gue dan bibirnya.....MENEMPEL DI BIBIR GUE!!!

Gue langsung dorong badannya dan dia pun jatuh dari kasur gue. Gue langsung menutup mulut gue dan berteriak.

"APA YANG LOE LAKUKAN?!"

"Hm? Membangunkan si putri tidur."

Gue langsung melotot kearahnya. Ga nyangka kalo dia bakal berbuat demikian ke gue.

Gue ini seorang COWO, gimana dia bisa mencium gue?!

"Kenapa loe bisa ada di dalam kamar gue?"

"Loe lupa soal yang tadi malam?"

"Tadi malam?" Gue memiringkan kepala gue karena gue ga ngerti apa yang dia katakan.

"Loe lupa? Oh iya, tadi malam kan loe pingsan abis itu,"

"Itu?"

Eh....

Tunggu bentar, sepertinya gue melupakan sesuatu apa yah... Hm...

Ah!

G-gue di...di...mas...tru...basi ama dia. (//////)

Argh!!! Hilang sudah harga diri gue!!!

"Jack?"

Aduh gimana ini...

"Jack? Jack?"

Kalau dia bocorin ke satu sekolah, mau ditaruh dimana muka gue nanti?? Gimana posisi gue sebagai ketua OSIS??

"JACK!"

"APA?! Ga bisakah loe ga teriak? Telinga gue sakit dengar loe berteriak,"

"Siapa suruh loe bengong, dari tadi gue panggilin ga dijawab,"

Mending gue klarifikasi aja deh sama dia.

"Um... Fred?"

"Hm?"

"Emang yang tadi malam itu nyata? Bukan mimpi?"

"Mau gue buktiin?"

Dia naik ke kasur dan ngedeketin wajahnya ke telinga gue. Gue bisa ngerasain nafasnya di telinga gue. Lalu dia menjilat dan menghisap telinga gue.

"Ah! Mmmnnn..."

Gue seperti disengat listrik ketika dia gigit telinga gue. Bulu kuduk gue langsung berdiri.

"Kalau loe mengeluarkan suara seperti itu gue jadi turn on banget."

Dia gigit telinga gue lagi dan gue langsung menutup mulut gue dengan tangan gue. Bibirnya mulai turun kebawah, dia mengecup leher gue.