Bab 9

621 399 84
                                    

"Sudah sampai," Jonghyun menghentikan mobilnya di tempat parkir sebuah restoran. Ia memandang ke samping dan mendapati Ha Na sedang tertidur lelap.

Ia tersenyum. Memang perjalanan mereka kemari membutuhkan waktu lama, sehingga tak heran bila gadis itu jatuh tertidur, apalagi ia memang mudah sekali tidur di mana pun. Jonghyun tertawa ketika mengingat kebiasaan Ha Na yang sering jatuh tertidur itu.

Karena tidak ingin membangunkan gadis itu, Jonghyun hanya diam saja disana selama kurang lebih duapuluh menit hingga akhirnya gadis itu terbangun dari tidurnya.

"Oh, sudah sampai?" Ha Na menguap sambil mengusap matanya.

Jonghyun tersenyum, "dari tadi."

"Mian oppa, sepertinya aku ketiduran tadi dan itu pasti cukup lama."

Jonghyun menggeleng, "Tidak apa. Lagipula restorannya belum tutup," ia tertawa. "Ayo kita masuk."

Ha Na mengangguk dan mereka berjalan memasuki restoran.

•••

Jung Woo berdecak kesal entah untuk yang keberapa kalinya.

Kemana gadis itu?! Kenapa teleponku tidak dijawab?

Sehabis syuting, Jung Woo langsung menelepon Ha Na, akan tetapi gadis itu tidak menjawabnya.

Tiba-tiba ia teringat sesuatu, ia lalu menekan beberapa tombol ponselnya.

Ketemu. Jung Woo tersenyum.

Memang ketika Ha Na menginap di rumahnya, Jung Woo sengaja memasang alat pelacak di ponsel gadis itu hanya untuk berjaga-jaga saja. Karena ia pikir, jika suatu saat ia mabuk lagi, maka dia dengan mudah dapat menemukan gadis itu di mana pun tempatnya.

Jung Woo mengerutkan keningnya, apa lokasi ini benar? Kenapa jauh sekali? Ah sudahlah!

Jung Woo lalu melirik jam yang ada di ponselnya, dia lalu bergegas menuju tempat Ha Na berada.

Kalau sekarang seharusnya masih sempat, aku akan tiba di sana nanti sore. Jika gadis itu sudah pulang maka dalam perjalanan kami pasti akan bertemu.

Jung Woo lalu mengemudikan mobilnya dengan kecepatan penuh dan mobil itu pun melaju meninggalkan kota Seoul.

•••

Ha Na memandang sekeliling, restoran itu ramai sekali. Makanan yang dihidangkan semuanya berupa hasil laut.

Ha Na memandang wajah orang-orang yang sedang makan disana, dilihatnya mereka tampak menikmati makanan disana.

Jonghyun lalu mengajak Ha Na untuk duduk di meja yang kosong dan ia memesankan makanan untuk mereka berdua.

Tempat duduk mereka tepat menghadap keluar, jadi mereka bisa memandang laut dari sana.

"Ini hampir sudah sore," Ha Na memandang Jonghyun, "mian oppa, karena aku kita bisa makan di sini saat sore. Kau pasti sudah lapar sejak tadi. Mianhae, aku terlalu mengantuk tadi."

Jonghyun tersenyum, "Tidak apa. Aku sudah bilanng bukan? Tidak apa-apa, yang penting sekarang kita bisa makan disini."

Ha Na ikut tersenyum.

Until My Last Day (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang