BLACKWHITE

Problem

"Ayah tidak akan memaafkan mu kali ini "Rianrah", ayah sudah terlanjur kecewa!!

"Tapi ayah, Rianrah tidak salah dalam kasus ini, Rianrah hanya membela diri Rianrah, nggak lebih dari itu. Tolong ayah, Maafin Rianrah dengan setulus hati."

ucap Rianrah dengan mata yang berbinar.

"Jika ayah diberi surat panggilan untuk pergi ke sekolah mu, ayah tidak akan segan-segan untuk memberhentikan kamu untuk sekolah.."
Ucap ayahnya lalu meninggalkan anaknya yang terpuruk di kamar sang anak tersayang nya itu.

Kini gadis yang berumur 14 tahun ini, menangis dengan sejadi-jadinya.

keesokan harinya!

Rianrah POV
"Astaga mata gue bengkak gara2 semalem nangis. Ahk siall banget, kanvrett-_-"

"Rianrah!!!! Loh mau berangkat ke sekolah jam berapa? Cepetan!! entar gue terlambat."
Teriak Rianah yang berada di ambang pintu dengan wajah yang sangat kesal.

"Luh kagak usah teriak2 blagu. Gue denger disini, Nggak tau apah kalo suara luh tuh cempreng."
Cerocos gue terhadap alien yang lagi liburan di Dunia alias Rianah -_-

Selesai Ritual makan pagi, gue dan Rianrah berangkat sekolah, dengan memakai motor kesayangan Rianah karna motor gue lagi di Service Hehehhe.

"Rianah gue yang.."
belum sempat ucapan gue sampe Rianah lansung memotong nya.

"Nggak gue kagak mau! Kalo yang ngendarain motor gue entar lecek lagi. Nggak mau!! Pokonya kagak!" bentaknya.

"Sama Saudara kok pelit sih!
Ya udah kita berangkat sekarang!"
"Alamaa PR gue belum selesai....."
Rianrah menepuk jidatnya

-----------BlackWHITE!!!-----

Author POV
Seteleh mereka memarkirkan motornya di tempat parkiran sekolah, mereka kini berjalan di koridor sekolah yang cukup panjang! Kini mereka sampai di kelas masing2. RIANAH berada di kelas paling unggulan yaitu kelas Ipa 1 dan Rianrah berada di kelas Ipa 2 . Mereka memang kembar dengan wajah yang sama tetapi otak yang berbeda 😆

"Assalamualaikum"
ucap Rianrah

"Walaikumsalam,"
ucap siswa siswi yang berada di kelas Ipa 2.

"Widih jagoan tawuran kita sampe nih, Tugasnya udah selesai nggak?"
Ucap Diki

"Ya ya ya ya. Nggak usah ditanyak lah yang pastinya BELUM!"
Ucap fiki

"Sekali lagi loh cerita tentang tugas gue. Gue tabok luh. MAU?"
Cerocos Rianrah

"nggak bigbos,Nggak!"
Ucap fiki dan diki kompak dengan wajah yang sangat takut

"Fiki buku Fisika loh, serain ke gue! Cepet!
Perintah Rianrah dengan ketus

"Baik bigboss!"
Ucap fiki

Selanjutnya Ibu anita datang

Rianrah kini memperhatikan ibu anita yang menjelaskan tentang hukum Coloum

Tingggg Tingggg
Akhirnya bel berbunyi...

Semua warga di kelas Ipa 2 keluar dan menuju ke kantin, tapi tidak dengan Rianrah. Kini dia berjalan melewati koridor sekolah dan menuju ke gudang! Dia sedang menunggu seseorang Tepatnya Justin.
Justin adalah anak yang sangat suka tawuran di SMP 1 BANGSAWAN, Dia memiliki wajah yang sangat tampang dan menjadi primadona di sekolah Bangsawan. Di mata cabe2 an dia mirip dengan aliando syarif tapi di mata Rianrah dia mirip dengan Aliando syarifuddin, yang dikenal dengan Satpam sekolah nya ini.

"Ngapaink luh suruh gue nunggu di gudang? Emang nggak ada tempat lain selain di gudang?"
ucap rianrah dengan wajah dingin nya

"Sorry gue nggak tau lagi, seandainya kita ketemuan selain di sini, entar kita di gosib lagi. Luh mau jadi berita trending topik?"

"Kagak o'ong! Luh mau apa?"
Tanyak Rianrah to the point

"Gue mau sepulang sekolah nanti, luh mau bantu gue untuk tawuran di SMP sebelah."

"Kagak! Gue kagak mau!."
Tolak Rianrah

"Loh kenapa? Bukan nya luh suka tawuran. Ucap kata tawuran aja mata luh udah girang banget."

"Kali ini nggak. Gue nggak mau!. Gue mau pergi, Bay."
Ucap rianrah dengan wajah yang dingin

"Tuh anak kesambet setang apa? Kok udah berubah?"
Seribu pertanyaan yang terlintas di otak Justin.

Bersambung!