BLACKWHITE

Daddy Alva

Aku terbangun dari tidur ku mendengar suara bayi terdengar di kamarku dengan Anita. kami berdua sudah memiliki anak 2 yaitu RamaMafi, anak pertamaku yang masih berumur 4 Tahun dan AinunMafi anak keduaku yang masih berumur 1 bulan.

Aku membuka mataku selebar mungkin dan aku mendapati wanita cantik sedang menyusui gadis kecilku. Aku tersenyum melihat mereka

"Syang apa kamu terbangun gara-gara mendengar Ainun menangis?
Tanya istriku (Anita)

"Tidak masalah syg, ini juga sudah pagi, aku harus ke kantor.
Ucapku, sebelum aku beranjak dari kasur, Anita menarikku untuk menyandarkan kepalaku ke paha mulusnya. Aku pun menurutinya

"Bagaimana pertemuanmu dengan NurOctaviani Grande? Tanya nya dengan suara lembut

"Aku belum bertemu dengannya syang. Dia terlalu sibuk untuk bertemu denganku, padahal aku ingin menjelaskan semuanya kalau aku sudah bahagia dengan istriku.
Ucapku

"Kalau begitu aku ikut, anggap saja ini pertemuan keluarga kita dengan keluarganya.
Ucapnya

"Hmmm baiklah syg, Tetapi Rian dan Rianrah tidak ada syang.
Ucapku

"kalau begitu panggil Rianrah untuk ke Indonesia, kan pertemuannya juga di negara Indonesia.
Ucapnya

"Baiklah syg, aku akan usahakan kalau Rianrah datang. Lagi pula Rian juga kuliah di Indonesia.
Ucapku

"Kalau begitu besok kita ke Indonesia kan?
Tanya nya

"Hmmn iya, biar kusuruh cristoper yang menjaga perusahaanku disini saat kita di Indonesia.
Ucapku

Aku mencium kening Anita dan beranjak untuk Mandi dan segera ke kantorku sebentar.

🍭

Aku mengambil ponselku untuk menelfon Rianrah, anak kesayanganku.

"Halo syg?
Ucapku

"Halo daddy.
Ucapnya

"Rianrah daddy ingin kalau besok kamu berangkat ke Indonesia.
Ucapku

"Untuk apa Dadd?
Tanyanya

"Ini perintah syang. Papa ingin kamu datang dengan suami mu
Ucapku

"Tapi apa Fadel mau dadd?
Tanya nya

"Bujuk dia datang syg, karena ini acara penting buat keluarga Mafi.
Ucapku

"Baik daddy. Aku dan Fadel akan datang ke Indonesia besok.
Ucapnya

"Baik syg, berhati-hati lah. Daddy mencintaimu.
Ucapku

"Rianrah jg syg daddy.
ucapnya

Aku memutuskan telfonku dengan Rianrah dan ku simpang ponselku di dalam saku celanaku.

Saat ini aku berada di ruang kerjaanku di perusahaan Mafi.

Tok Tok Tok

"Masuk"
Ucapku tegas

"Maaf bang, apa kau memanggilku?
Tanya lelaki yang 2 tahun berada di umurku, dia adalah cristoper. Aku mengangkatnya sebagai adikku saat aku masih menjadi Mafia.
Lamunan ku terbuyar saat cristoper berjalan menuju meja kantorku.

"Ohiya cris. Aku ingin kau menjaga atau menggantikanku sebentar di perusahaan ini, karena aku besok akan ke Indonesia.
Ucapku

"Apa perusahaan kita sedang mengalami masalah di Indonesia bang?
Tanya nya dengan kening yang mengkerut.
Cristoper memang selalu memanggilku dengan sebutan abang. Tapi itu tak masalah

"Ah tidak cris. Aku hanya adakan pertemuan dengan keluarga NurOctavianiGrande.
Ucapku

"Itukan mantan kekasihmu bang, yang sangat mirip dengan Rianrah?
Tanyanya