Jun So mengerling kearah Ha Jin yang tampak seperti habis disambar petir.
"Jadi dia wanita yang sudah membuatmu menyerah?" tanya Kyung Hee sambil membuat ekspresi lucu pada Jun So.
Jun So mengangguk malu. "Benar ibu,dia orangnya."
Ha Jin sementara itu merasa gugup sekali. Didepannya ada reinkarnasi Raja Taejo dan Ratu Yoo yang tengah menperhatikannya. Jika saja bisa kabur,Ha Jin sudah melakukannya dari tadi.
Ingatan Ha Jin tentang Ratu Yoo yang kejam benar-benar membuatnya takut. Rasanya seluruh badan gemetar ketika bertemu dengannya.
"Siapa namamu Nona?" ucap Seung Jo pada Ha Jin. Dilihatnya wanita ini memang cantik dan menarik. Pantas jika putra tunggalnya ingin menikahinya.
Ha Jin dengan gugup menjawab. "Namaku Go Ha Jin. Senang bertemu Tuan dan Nyonya."
Spontan,Seung Jo dan Kyung Hee tertawa terbahak-bahak. Ha Jin mengernyitkan dahinya.
Apa ada sesuatu yang lucu?
Kyung Hee yang sehabis tertawa langsung meminum wine dan memandang Ha Jin.
"Lucu sekali. Kau adalah calon menantu kami Nona Go. Jangan panggil aku dan suamiku begitu. Panggil saja ayah dan ibu."
Ha Jin terkejut dan langsung melirik kearah Jun So dan ditanggapi dengan kedipan mata darinya.
"Betul kata Kyung Hee. Oh iya,bisa kau menceritakan tentang dirimu dan keluargamu? Kami berdua ingin tahu detailnya langsung darimu." kata Seung Jo.
Ha Jin melirik lagi kearah Jun So. Oleh Jun So,Ha Jin diberi kode agar cepat menceritakannya.
Ha Jin akhirnya menjelaskan lengkap mengenai diri dan keluarganya. Dia adalah anak tunggal,merupakan lulusan teknik kimia yang bekerja di bagian Quality System Management di perusahaan kosmetik. Ayahnya adalah PNS di Kementerian dan Kebudayaan Korea. Sementara ibunya memiliki usaha restoran ayam goreng.
Seung Jo dan Kyung Hee mendengarkan dengan teliti semua cerita Ha Jin.
"Ayah dan ibu sekarang sudah mengenal latar belakang Ha Jin kan?"
Seung Jo mengangguk. "Tak kusangka ayahmu adalah seorang PNS. Aku terkesan mendengarnya. Kau memiliki orangtua yang hebat"
Kyung Hee ikut menimpali perkataan Seung Jo. "Kau lulusan teknik kimia? Hebaat! Oh ya,kapan-kapan bisakah aku mencoba ayam goreng buatan ibumu?"
Ha Jin tidak menyangka respons yang diberikan Seung Jo dan Kyung Hee itu benar-benar diluar ekspektasinya. Awalnya Ha Jin mengira kedua orangtua Jun So tidak akan setuju karena latar belakangnya yang berasal dari keluarga biasa,bukan kalangan jetset seperti mereka.
"Tentu boleh.."
Kyung Hee tersenyum. "Kutunggu janjimu Ha Jin."
Ha Jin salah duga,Kyung Hee sangat berbeda dengan Ratu Yoo. Dia sangat baik,penuh senyum dan hangat yang pasti sangat kontras dengan Ratu Yoo yang dingin dan kejam.
Choi Seung Jo tetap mirip dengan Raja Taejo yang Ha Jin ingat. Sosok kebapakan dan bijaksana masih melekat di dirinya.
Jun So bersyukur kedua orangtuanya menerima Ha Jin dengan baik. Makan malam yang bertujuan untuk mengenalkan Ha Jin pada mereka berdua berjalan dengan sukses dan lancar.
Jun So melihat ibunya asyik mengobrol dengan Ha Jin. Ayahnya yang tertawa lepas mendengar humor-humor dari Ha Jin. Sungguh,inilah yang diinginkan Jun So. Isyarat lampu hijau dari kedua orangtuanya yang menyetujui tentang pilihan calon istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Pasti Bertemu
Fanfictionjudul terinspirasi dari lagunya Afgan-Jodoh Pasti Bertemu. Tentang kehidupan Go Ha Jin yang kembali bertemu dengan kekasih masa lalunya. Enjoy readers😊