Chapter 14

695 43 4
                                    

"Jun..So...?"

Jun So tersentak mendengar suara itu.
Dengan cepat dia mendongakkan kepalanya.

Ha Jin telah sadar!

"Ha Jin?.."

Ha Jin mengangguk lemah. Badannya masih terasa sangat sakit. Kepalanya juga terasa pusing.

"Terimakasih kau sudah kembali padaku...Terimakasih.." Jun So menangis sambil mencium tangan Ha Jin.

Air mata Ha Jin menetes. Kecelakaan yang mengerikan itu kembali berputar dalam ingatannya.

"Sekarang,kau harus banyak istirahat. Demi anak kita.." kata Jun So.

Mata Ha Jin melebar.

"Apa maksudmu??" tanya Ha Jin tidak mengerti.

Jun So tersenyum lalu menyentuh perut Ha Jin.

"Kau mengandung anak kita..anak kita Ha Jin."

Ha Jin tertegun. Tangannya lalu menyentuh tangan Jun So di perutnya.

"Benarkah itu? Aku hamil?" Mata Ha Jin berkaca-kaca saat mengucapkannya.

Jun So mengangguk dan tersenyum. "Tentu saja benar.. aku akan menjadi ayah dan kau akan menjadi ibu."

Ha Jin sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi. Dibalik musibah yang menimpanya, ternyata ada anugerah dibaliknya.

Dia mengandung anak dari pria yang paling dicintainya. Pria yang telah memiliki seluruh hatinya. Kini,mereka mendapat berkat yang sungguh luar biasa dengan berita kehamilannya.

"Saat ini,kau harus fokus dengan anak kita. Kau tahu kan,inilah yang sangat aku harapkan selama ini... kesehatanmu dan kesehatan anak kita adalah yang paling utama."

"Kau tidak boleh lelah Ha Jin. Jangan berpikir berat yang akan membuatmu stress. Dokter telah mengingatkanku untuk menjagamu secara total. Bisakah kau memahaminya sayang?" lanjut Jun So. Dia harus menekankan komitmen ini sejak awal pada istrinya. Tujuan sudah pasti demi keselamatan Ha Jin dan anak mereka.

Ha Jin mengakui,dia memang sering sekali tidak hati-hati dan cenderung sembarangan. Ha Jin menyadari jika kondisi kehamilannya sekarang adalah prioritas terpenting.

Dia harus menjaga kesehatannya dengan baik. Semua demi anak yang berada dalam kandungannya.

Jun So merasa gembira karena kecemasannya semalaman penuh telah terbayar dengan sadarnya Ha Jin. Terang saja,Jun So sangat takut kehilangan Ha Jin begitu mendengar dia terlibat kecelakaan lalu lintas. Semakin bertambah takut karena mendengar soal kehamilan Ha Jin. Khawatir istri dan anaknya tidak selamat.

Tapi sekarang Jun So lega,paling tidak Ha Jin sudah sadar dan tinggal menjalani proses pemulihan akibat luka-luka bekas kecelakaan.

Jun So berjanji dalam hati bahwa dia akan sekuat tenaga menjaga Ha Jin dan anaknya. Dia tidak menginginkan kejadian buruk terdahulu kembali terulang. Dimana dirinya sebagai Gwangjong yang tidak mengetahui soal kehamilan Hae Soo dan tentu saja tentang putrinya,Seol.

Kesempatan yang saat ini Jun So dapatkan untuk bisa menemani masa-masa kehamilan Ha Jin pastinya tidak akan disia-siakan. Dia memastikan akan selalu menemani Ha Jin dan menjaganya dengan baik.

Aku akan menjaga kalian berdua.. Tenanglah,aku tidak akan membiarkan kalian disakiti lagi..
Ayah akan menjagamu.. batin Jun So sambil mengelus perut Ha Jin.

                               ***

Setelah pembicaraan hati ke hati antara Jun So dan Ha Jin.
Jun So meminta izin pada Ha Jin untuk memanggil Kyung Hee,Jung Ah, dan Sung Yo. Mereka juga harus melihat keadaan Ha Jin sekarang.

Jodoh Pasti BertemuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang