Jun So jadi senewen. Sudah kira-kira 30 menit terjebak macet di jalan protokol Seoul.
Pikirannya sekarang terfokus pada Ha Jin. Bagaimana keadaannya? Bagaimana kecelakaan mobil itu bisa terjadi? Semua spekulasi bersliweran di otaknya.
Ditengah kemacetan,Jun So kembali menelepon ibunya.
"Halo ibu.."
"Jun So,kau dimana sekarang?"
Jun So berusaha mengatur emosinya. Tidak lucu kalau ibunya tahu kalau dia mengamuk karena terjebak macet di jalan.
"Aku..terjebak macet. Entah kenapa jalanan sangat padat saat ini.."
"Jangan terburu-buru,pikirkan keselamatanmu sendiri. Ha Jin sekarang sedang ditangani oleh dokter." Kyung Hee mengingatkan agar keselamatan saat berkendara tetap menjadi perhatian utama.
"Memangnya kenapa kecelakaan itu bisa terjadi?"
"Menurut saksi mata,mobil yang dikemudikan Ha Jin ditabrak oleh mobil dari arah yang berlawanan. Dugaan sementara karena rem blong begitu kata Polisi barusan. Mereka akan menginvestigasi kasus ini.Kita tunggu saja kabarnya."
"Keterlaluan!! Hukum seberat-beratnya orang yang sudah membuat istriku begini!" geram Jun So.
"Sabar Jun So. Kita tidak boleh main hakim sendiri. Semua harus sesuai prosedur hukum. Sudah ya,kau fokus saja menyetir. Disini ada kedua mertuamu yang menemani ibu."
Jun So mengerti dan menutup teleponnya.
Mudah-mudahan macet ini cepat terurai..
***
Rumah Sakit Daein..
Jun So berlari di koridor rumah sakit. Pikirannya kacau.
Ha Jin..
Ha Jin..
Ha Jin..Jun So akhirnya sampai didepan ICU. Terlihat sudah ada ibunya dan kedua mertuanya.
"Jun So.."
Jun So menghambur memeluk ibunya. Tangisannya pecah.
"Ha Jin kenapa ibu???" isak Jun So.
Kyung Hee belum menjawab. Dia mengelus punggung Jun So. Anaknya harus tenang sebelum mendengar berita yang sebenarnya.
Kyung Hee melepaskan pelukan Jun So. Dia menatap putra tunggalnya itu dengan serius.
"Jun So,dengarkan ibu. Kau harus kuat ya.. kondisi Ha Jin sekarang tidak begitu baik."
Jun So diam mematung.
"Maksud ibu?"
Kyung Hee menguatkan dirinya untuk bicara. "Kata dokter,dia kehilangan cukup banyak darah dan...ternyata Ha Jin sedang mengandung anakmu.."
Jun So seperti dihantam badai.
Anak? Anakku?
"Ha Jin hamil?" Jun So tidak percaya apa yang ibunya katakan. Ha Jin ternyata tengah mengandung anak yang sangat diinginkannya. Kenapa kejadian yang buruk ini bisa terjadi padanya?
Jun So oleng seketika. Sung Yo refleks menahan tubuh menantunya sebelum jatuh. Sung Yo tahu,Jun So pasti terguncang berat karena kabar ini.
"Jun So..kau harus sabar.." Sung Yo berusaha menenangkan menantunya ini.
Tatapan Jun So kosong. Dia terus menyebut nama istrinya berulang-ulang.
"Ha Jin....Ha Jin...Ha Jin..Ha Jin.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Pasti Bertemu
Fanfictionjudul terinspirasi dari lagunya Afgan-Jodoh Pasti Bertemu. Tentang kehidupan Go Ha Jin yang kembali bertemu dengan kekasih masa lalunya. Enjoy readers😊