"Kyaaa...," kau berteriak histeris. Tanganmu kau arahkan menutup kedua kuping rapat, ketika mendengar suara guntur yang menyambar.
Kau duduk bersender di atas kasur, selimut kau gunakan untuk menutupi tubuh yang bergetar.
Hujan terus mengguyur bumi, disertai guntur yang datang silih berganti.
Suara guntur yang terus datang membuatmu takut.
Tok tok
Badanmu bergetar dengan hebat ketika mendengar ketukan pintu. Kau mencoba berpura-pura untuk tidak mendengarnya, tapi ketukan itu kembali lagi. Kau menutup erat kedua kuping.
Ketukan pintu itu semakin kasar.
"[Name], kau di dalam?" kau dengan cepat berlari keluar kamar, berlari kecil untuk membuka pintu apartemen. Kau sangat mengenal suara ini.
"[Name], kau tidak ap-" ucapannya terpotong, ketika dirimu langsung memeluk dirinya dengan kuat.
"Dazai... aku takut," kau menangis dalam pelukannya. Dazai adalah tetanggamu, tetangga yang cukup merepotkan karena kesukaannya akan bunuh diri.
Tapi, ia juga tetangga yang baik, karena selalu ada untukmu. Seperti saat ini misalnya.
Dazai mengelus pucuk kepalamu lembut, "tenanglah, aku ada disini," ucapnya.
Kepalamu menatap ke atas, menatap wajahnya.
"Tapi-" Dazai memelukmu.
"Apa kau masih takut?" tanyanya. Kau menggeleng dalam pelukannya.
"Kalau begitu aku akan menjagamu dalam pelukanku."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
D(r).A
FanfictionD(r).A [drabble for Dazai] ••• Kisah dengan rasa nano-nano antara dirimu dan seorang suicide maniac. "Jadi, siapa yang kau suka [Name]-chan?" ••• [ 1 month fanfic ] - Januari 2017 ••• Cover milik •°• Yutanpo0411 •°• ( saya edit dikit ) Bungou stray...