Semasa aku sibuk melihat baju2 di setiap kedai aku teringat dengan kerja part time Danish . Ya Allah macam mana aku boleh lupa ! . Sedang aku berjalan aku terlihat ada kertas yang tertampal di satu kedai cafe . Aku tersenyum lalu menarik lengan pakaian Danish .
" ishhh kau nak bawak aku pegi mana ni , tarik tarik pulak "kata Danish dan mengeluh . Aku mengabaikan soalannya dan aku terus pergi ke counter cafe itu . Terlihat seorang gadis free hair yang berdiri tidak menghadap kami .
" Assalamualaikum , emm sis " tegurku .
Gadis itu menoleh ke belakang . MasyaAllah ini bidadari kah ? Kulitnya yang putih mulus , bibirnya yang merah natural dan rambutnya yang terurus sesuai dengan model macam victoria secret gitu .
" waalaikumussalam , yes ? Nak order ke ? " Katanya dan tersenyum manis . Haihh dia ni boleh buat semua kaum adam terpesona dengan dia . Aipp Lena kau kaum hawa !
" Ehh no . Saya kat sini nak tanya about jawatan kosong ? Available ? "
" Ouhh yes ada . Actually , nak cari lagi dua orang . One for buat air and one for cashier . "
Aku melihat ke arah Danish . Aku nampak matanya yang setia melihat gadis itu dengan senyumannya . Hatiku terasa perit sikit tapi bila difikirkan balik, perlu ke aku cemburu ? Aku memukul lengannya untuk dia fokus kepadaku.
" Danish ! Ni ada job for you . Saya rasa awak suit kat sini . "
Kata-kataku membuat kan Danish terus pandang ke arah ku ." Dia kata dia nak amik 2 orang kan ? Kau ikut aku sekali " Aku kerja ? Serious ah ! Tapi bila difikirkan balik aku rasa nak belajar berdikari ! Nak cari duit dengan hasil tangan aku sendiri .
Aku tersenyum kepada gadis itu dan dia mengarah kami pergi ke belakang untuk berbincang .
" Saya Lena . Saya nak bekerja di sini . Hehe " aku menghulurkan tangan kepadanya tanda bersalaman .
" I'm Danish . I need some job , i hope u will accept us hhehe " Danish tersenyum .
" I'm fia . Nice to meet you guys ! So u guys memang betul2 nak amik kerja ni ? "
Kami angguk kepala tanda ya . Fia tersenyum dan mengeluarkan segala surat dan borang untuk kami isi .
" Danish should kerja kat counter , cause he's handsome and boleh attract customer . Right Danish ? " Fia senyum menggoda kepada Danish dan semoat mengenyit mata kepada Danish . Danish yang tidak keruan itu hanya tersenyum . Aku hanya tersenyum tawar .
Selesai menguruskan semuanya , Fia mengajar kami menguruskan kerja yang kami dapat . Serious aku cakap memang aku sakit hati ! Fia asyik berkepit dengan Danish sampai aku ni dah macam tiang diaorang je ! Danish pulak asyik tersenyum gedik melayan dengan Fia . Ish !
Semasa aku mahu mengisi air yang panas itu ke dalam tong yang disediakan , tanganku tiba2 terkena air panas . Sakit woi !
" Auchhhh ! Ya Allah its hurts ! " aku melihat ke arah Danish , tapi dia tidak memandangku sebab sibuk melayan Fia . Aku mendengus kasar , kecewa dengannya .
" Heyyy , Lena You should be careful ! Jangan sampai macam ni , ish meh I letak ubat ! " aku terkejut dengan tindakan itu . Aku melihat ke arahnya.
" Putra , ho..how u ada kat sini ? "
" I kerja sini , I tak tau pulak U amik job kat sini jugak . Is this jodoh ? " kata Putra sambil meletakkan kain di tanganku . Aku tergelak kecil .
" Bhahaha You ni ! Actually I dengan Danish ni . " air muka Putra berubah . Sesungguhnya aku tahu dia tidak suka .
" Oh i see , U should be careful next time okay ? I don't want my pretty girl gets hurts again " Putra senyum kepadaku . Aku senyum kepadanya balik dan dia mengusap kepalaku , haihh baiknya kau Putra !
○ ○
Setelah aku sibuk mempelajari untuk menggunakan alat cashier ni aku terlihat Lena dengan Putra . YES PUTRA ! macam mana dia boleh ada kat sini ? Kenapa dia pegang tangan Lena ? Arghh sungguh aku cemburu .
" Fia , tu Putra kan ? Dia kerja sini ke ? " aku terlihat Fia yang sedang membetulkan rambutnya di sebelahku.
" Ouh Putra . Haah , why ? "
" nothing "
Aku tau Fia ni mesti jenis playgirl ! Mukanya yang cantik itu boleh buat aku tergamam tapi perangai dia boleh buat aku menyampah .aku tetap setia dengan Lena .
Aku terus menghampiri Lena dan Putra . Aku mendengus kasar dengan mukaku yang sedikit bengis itu . Mereka berdua hanya diam memandangku .
" Ni kenapa ni ? Pegang2 pulak ni . Ni umat sorang ni asal pulak tiba2 ada kat sini ? " Aku memandang Putra tidak berpuas hati .
" Dia kerja kat sini lah . Tangan saya tadi melecur kena air pan..."
Melecur ? Tidak sempat Lena menghabiskan ayatnya aku terus menghampirinya dan memegang tangan yang melecur itu .
" How ? Kau takleh careful eh ? Kau ni buat aku risau doh ! "
Aku memandang Lena .
" oh , dah terkena nak buat cana . Risau ? Takyah kot yelah FIA kan ada ! "
Bebola mata Lena memandang ke atas tanda perli . Ye aku tau aku salah , aku leka dengan fia sampai Lena aku terabaikan . Aku melepaskan tangan Lena dan dia beredar . Tapi aku tersenyum sebab Lena cemburu dengan aku . Yes ! Tiba-tiba bahuku di tepuk .
" bro , kalau nak setia dngn sorang , buat betul2 bro . Kang kena sangkut dengan laki lain baru tau nyesal tu apa " Kata-kata Putra membuat aku dingin . Aku memandangnya .
" Aku tak tergoda dengan Fia tu . Aku focus kat kerja sangat bcs of money . Jangan judge aku if kau tkde bukti lah bengap ! "
" hahaha duit kau jadikan alasan ? Old school lah kau punya reason "
Kata-kata Putra memang cari nahas ! Aku mendekatkan diri kepadanya dan memandangnya tajam .
" actually sekrg ni aku stay dengan Lena . So ada chance kan nak buat dia isteri aku ? Ouh tht money tu aku nk kumpul untuk kahwin dengan Lena nanti huh " aku senyum sengih pada Putra.
" Bahahaha lah stay sebab nafsu je ke ? Wey awal lagi doh nak kahwin HAHAHA "
" nafsu tu lah mana tau boleh dia jadi halal buat aku and best apa kahwin awal , nikmat . Kau ? Haha sorry eh "
Aku terus beredar dari situ . Kelihatan Putra yang menahan marahnya . Sekrang ni aku nak cri Lena . Lena i'm so sorry !
YOU ARE READING
[ COMPLETED ]YOU're MINE ©
Teen FictionTak tau nak letak apa , baca eh jangan tak baca . ✌