Part 6

10.1K 854 18
                                    


'Ada seseorang dalam
hidupmu yang ketika ia pergi,
maka ia juga akan
membawa sepotong hatimu'

.
.
.

"Jin Hee, kau yakin suami mu tidak akan apa-apa?" Jungkook dengan ragu ia bertanya pada Jin Hee saat suaminya melihat mereka sedang pergi bersama hanya untuk sekedar makan dan juga nonton film.

Dari ujung sebrang sana Jimin melihatnya dengan sorot mata tajam, rasanya panas dan dadanya sesak saat melihat istrinya bersama dengan pria lain.

"Aku yakin tidak apa-apa" Jin Hee melirik kearah Jimin dengan malas.
"kajja, kita pergi" Jin Hee menarik lengan Jungkook untuk mengajaknya pergi.

"Kau sedikit keterlaluan" Kekehan ringan Jungkook disambut dengan bibir pout dari Jin Hee.

...

"Cari tahu apa hubungan mereka" Perintah Jimin pada salah satu orang yang berdiri dibelakangnya, sekretaris pribadinya.

Dengan perasaan yang masih panas Jimin melangkah dengan cepat pergi dari tempat itu.

"Cepat pulang!"
Jimin menuliskan beberapa kata diponselnya dan mengirim pesan pada Jin Hee.

Beberapa memit kemudian Jin Hee membalas pesannya.

"Bukan urusan mu"

"Ini peringatan kedua ku" dengan cepat Jimin membalasnya.

Tidak ada jawaban lagi darinya.

Jimin memutar bola matanya dan mendesah kesal. Ada apa dengan gadis ini? Ah tidak mungkin lebih tepatnya aku ini kenapa? kenapa harus perduli?

"kenapa? Jimin menghubungimu?" tanya Jungkook khawatir saat melihat Jin Hee mendesah frustasi dan sedikit membanting ponselnya diatas meja.

"umm, tapi tak apa kok" ia sedikit tersenyum tipis meyakinkan.

"Kau terlihat seperti sedang kencan dengan selingkuhanmu, dan ia tahu bahwa gadisnya ini sudah memiliki suami" Jungkook terkekeh mencoba membuat lelucon. Walaupun ia yakin ini tidak lucu.

"Dan kau lah si selingkuhan gadis itu" Jin Hee ikut terkekeh.

"Jun Jin Hee terima kasih"
Jungkook mengambil tangannya dan ia menggenggamnya lembut.

"For what?" Jin Hee sedikit mengerutkan dahinya tidak mengerti.

"Untuk semuanya, terutama untuk kau yang selalu ada disisi ku" Jungkook menatapnya lembut dan melanjutkan kalimatnya. "Menjadi temanku"

"Tentu saja, karena aku menyayangimu" Senyum manisnya ia kembangkan ke arah Jungkook dan melanjutkan lagi kalimatnya "Teman "

...

"Tidak susah untuk mencari tahu tentang dia, karena dia seorang idol"

Jimin tiba-tiba saja menyerang Jin Hee dengan kalimat-kalimat yang ambigu menurutnya saat Jin Hee hendak membuka pintu kamarnya.

Jin Hee berbalik dan menghadap Jimin malas.

"Jeon Jungkook, artis murahan yang selalu terlibat skandal asmara yang sok tampan itu mantan kekasihmu kan?" Jimin menekankan setiap kalimat yang ia ucapkan.

Jin Hee mengerutkan dahinya tidak mengerti. Apa sih yang pria ini fikirkan?

"Kau mencari tahu info tentangnya?"

"bukan aku, sekretaris ku" Jawab Jimin santai.

"Bukankah ini sudah keterlaluan? Kau sudah melebihi batas Tn. " Tak mau kalah dengannya, ia pun menekan kalimatnya kesal.

TOO BAD BUT IT'S TOO SWEET [PJM Fanfict]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang