6

1.5K 122 0
                                    

Anak-anak kembali berkumpul di ruangan menanti kedatangan Anastasia yang akan menyapa mereka. Mereka menunggu dengan penuh harap sekaligus tegang. Termasuk Stella & Fiona.

Pintu dibuka & menampakkan Maria yang masuk dengan tersenyum senang. Dan di belakangnya adalah orang yang mereka nantikan. Saat itu Anastasia mengenakan gaun berwarna biru lembut yang menampakkan kecantikannya meski sudah di makan usia. Ia masuk seraya tersenyum pada anak-anak yang sudah menantikannya

"Hai anak-anak. Pertunjukkan kalian sangat bagus. Terima kasih atas tarian indah kalian!"kata Maria senang sambil bertepuk tangan.

Anastasia maju ke depan sambil tersenyum.

"Tarian kalian semua sangat bagus. Aku menyukainya. Aku sudah menyiapkan sebuah hadiah untuk penari kesukaanku"

"Ah Stella...ini saatnya"bisik Valerie girang. Stella mengenggam tangannya dengan gemetar

Anastasia memegang sebuah kotak berwarna merah & berjalan mendekati kerumuman para penari balet yang sudah semangat. Masing-masing berharap mendapatkan hadiah itu.

"Ini untukmu"ujarnya seraya menyodorkan dus itu kepada Fiona.

Fiona melongo kaget. Ia merasa seperti di sambar petir saking terkejutnya. Dirinya diam terpaku karena tidak percaya ia yang mendapatkan hadiah itu. Ia kan hanya berperan sebagai dayang saja. Apa Anastasia tidak salah?!

"Ambillah, nak.... Ini untukmu"kata Anastasia menyodorkan ke arah tangan Fiona yang gemetar karena terkejut

"Aku? Anda memberikannya padaku?!"

"Astaga kenapa ia memberi pada Fiona?!"

"Apa tidak salah?"

Terdengar banyak bisikan tidak percaya & ucapan kecewa dari para penari yang berdiri di belakang. Tidak terkecuali Stella & Valerie. Stella terkejut bukan main saat melihat Anastasia memberikan pada adiknya, bukan dirinya. Ia beringsut mundur seraya menunduk untuk menutupi kecewa & sedihnya. Ia sudah menari dengan segala kemampuan yang dimilikinya

"Bu Anastasia...apa anda tidak salah memberi hadiah itu?!"tanya Valerie keki

Stella mengamit lengan Valerie. "Sudahlah, Val..."

Anastasia menoleh menatapnya. "Apa kau tidak setuju dengan keputusanku?!"

Fiona mengambil kotak itu dengan wajah berbinar senang. "Wow terima kasih banyak, bu... aku tidak menduganya"

"Bukalah"

Fiona membuka tutup kotak itu & mengeluarkan sebuah kotak musik mewah warna merah hitam emas yang indah. Beberapa anak mendesah kagum saat melihat kotak musik indah serta istimewa itu.

"Ini kotak musik istimewa, Fiona

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




"Ini kotak musik istimewa, Fiona. Mainkan saat kau hanya sendirian. Ingat itu! Hanya sendirian, mengerti?"tanya Anastasia tegas

Fiona mengangguk dengan gugup. Ia merasa seram melihat Anastasia mengatakan hal itu dengan muka tegasnya.

Anastasia tersenyum senang setelah Fiona menyetujui permintaannya. Terlihat begitu bahagia, batin Fiona dengan heran.

"Nikmatilah hadiahmu, Fiona"ucapnya menyeringai bahagia lalu ia berpamitan dengan para penari balet & pergi keluar bersama bu Maria

❤️❤️❤️❤️
To be continue.....

Music Box (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang