Part 23

13K 708 6
                                    

Mau Kasih tau alesan kenapa judulnya diganti tadinya kan GO PUBLIC terus sekarang diganti jadi KISAH KASIH ALI PRILLY kayanya kalau gw tetep pakai judul Go public nanti endingnya maksain banget.. Kalau judul sekarang kan nyambung ke setiap cerita gw dimana gw menceritakan kisah mereka .. Meski sekali lagi ini bukan real ya ini cuma bayangan gw aja, gw cuma mencoba mengembangkan kejadian yang ada meski terkesan maksain sih tapi ga apa apa lah yaa namanya juga ngehalu.. Tau kan jargon bolay itu " Halu hak segala bangsa " wkwkwk.. Okeeeh lanjutt cerita lagi yukkk..

*************
Sudah seminggu ini kaki ali masih belum jua sembuh, bagaimana mau sembuh ali tipikal anak yang sangat lincah dan tidak bisa diam meski dia istirahat dengan kegiatannya tapi tetap saja di apartemen ia selalu membuat orang2 sekelilingnya menggelengkan kepalanya melihat kelakuannya. Bukan ali namanya kalau mendadak jadi diam, prilly yang mendengar bahwa lakilakinya belum sembuh hanya bisa berdecak kesal setiap ditanyakan kabar ali selalu bilang baik2 saja padahal sebenarnya sedang tidak baik2 saja, saat ini mereka hanya bisa berkomunikasi via WA ataupun VC karena untuk bertemu saja sulit bukan karena prilly tidak ingin menemui ali ,tapi prilly merasa canggung kalau harus ke apartemen ali.

Anoyying boy ❤

Kalau engga sembuh sembuh kapan mau ajak aku nonton film kamu 😞

Prilly mengirimi pesan WA kepada ali, ali hanya tersenyum membaca pesan dari gadisnya .

Nanti malem gimana? Aku bisa kok tapi gak apa2 yah aku jalannya pake tongkat

Prilly berdecak kesal ia bukannya senang malah kesal karena mana mungkin ia tega membiarkan ali menemani ia nonton salam keadaan seperti itu.

Gak usah nekat deh, nunggu kamu sembuh total dulu baru nonton. Lagian yah jangan kelincahan bisa ga sih kamu?

Bodo nanti malem aku jemput kamu ya sama baja sama ka alya

Gak usah ali

Gausah banyak komen pokoknya aku jemput

Issh 😣 yaudah terserah kamu lah

Prilly mendengus kesal, kalau sudah begini Ia bisa apa karena ia tau ali adalah orang yang nekat meski prilly melarang ia akan tetap keukeuh melakukannya.

****
"Suka maksain bgt sih li udah tau kaki masih belum sembuh " ali tersenyum karena sedari tadi prilly menggerutu terus karena melihat kondisi ali yang masih belum sembuh total

"Pril lo mah kaya gak tau si ali aja, dia bilang kan itu dia ga kenapa2 padahal jalan aja masih pincang gegayaan ngajak nonton " baja yang sedang menyetir ikutan mencibir,

"Awas aja selama nonton nyusahin, gw tinggal ya " timpal Alya membuat ali mendengus kesal

"Pada bawel banget sih, lagian gw kan masih bisa jalan. Yaudah sih di asikin aja gausah pada heboh " prilly memutar bola mata malas, kalau ia teruskan berdebat tidak akan kelar kelar urusannya.

Sesampainya di salah satu mall yang sering mereka kunjungi mereka langsung masuk ke bioskop karena sebelum jemput prilly tiket nonton sudah terlebih dahulu dipesan, didalam bioskop ,semua menikmati film meski sesekali ali berbisik pada prilly tapi tak prilly hiraukan karena ia sangat menghayati filmnya tak sadar air mata prilly menetes sepanjang film .ali sesekali melirik membiarkan gadisnya fokus dengan filmnya, film ali yang ini memang sangat Bagus menceritakan perjuangan anak untuk bapaknya kalau yang mengahayati pasti akan menangis, selesai nonton mereka pergi ke salah satu restauran favorit mereka dengan mata prilly yang masih sembab dan dengan ali yang dengan lihainya berjalan dengan tongkat, pemandangan yang lucu sebenarnya siapapun yang melihat mereka saat itu.

Kisah Kasih ALI PRILLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang