Part 6

10.4K 782 0
                                    

***
Prilly pov

Hari ini ali ke singapore sumpah rasanya seperti mau ditinggal lama padahal ali hanya beberapa hari tapi tetap saja rasanya gak mau jauh sudah cukup aku jarang bertemu ali karena dia sibuk dengan pekerjaannya. Besok sepupuku menikah niatnya aku mau datang dengan ali tapi kenyataannya ali di singapore, masa iya aku sendiri. Seketika fikiranku berlari ke rasya,ya rasya sepertinya aku akan mengajak rasya untuk menemaniku pergi ke undangan ku raih handpone yang ada di atas nakasku mencari kontak rasya dan kemudian mengetik pesan

Rasya

Sya besok lo ada acara ga? Temenin gw ke wedding sepupu gw yukk.. Soalnya ali lagi disingapore 😞

Tak menunggu lama balasan rasya malah menelponku, cepat sekali responya batinku

"Iya sya "

" Ayo prill gw ga ada acara ko gw siap anter lo kemana aja "

" Okee sya tp lo kabarin ali jg yaa gw gak mau ali salah faham "

" Harus bgt prill "

" Harus lah sya "

" Hmm " rasya menutup teleponnya aku tak peduli dengan nada bicara rasya saat ku mengatakan bahwa ia harus mengabari ali, aku lebih memilih langsung mengetik pesan untuk ali.

Sayangku

"Sayang besok aku mau ke undangan sa rasya yaa, kamu hati hati disana ya sayang. Ilove you "

Satu menit, hingga 10 menit ali tak kunjung balas

" Kamu lagi sibuk ya sayang, it's ok aku ngerti ☺"

Masih tak ada balasan, akhirnya aku memutuskan untuk mandi karena badanku terasa lengket karena kegiatan hari ini. Aku fikir ali sangat sibuk jadi belum sempat balas pesanku.

***
Sampai detik ini pagi ini ali belum ada kabar aku telpon nomornya tak dapat dihubungi apa karena disana tidak dapat signal karena aku juga waktu di singapore susah dapat signal kalau bukan karena wifi oke aku harus positif thinking ali gak mungkin lupa mengabariku, hari ini aku sudah rapih dan menunggu rasya jemput.
Sesampainya rasya jemput aku dan rasya langsung menuju tempat wedding disana sudah ramai sekali dan sudah tak aneh karena semua keluarga besarku menanyakan ali aku sendiri sedang malas bahas ali karena ali belum jua mengabariku seketika aku kefikiran untuk mengunggah foto yang baru saja aku abadikan dengan rasya di IG ,bukan untuk memancing haters tp hanya ingin memberi kode pada ali siapa tahu ali lihat postinganku, baru saja aku mengunggah sudah banyak cercaan dari haters sudah kuduga banyak yg membullyku meski masih ada beberapa yg masih stay positif. Sialnya si rasya juga memposting foto yg sama semakin menjadilah haters membullyku dan rasya.
Setelah acara wedding aku mampir kerumah rasya karena rasya bilang mamahnya ingin bertemu denganku jelas aku senang karena mamanya adalah salah satu idolaku sampai dirumah rasya mamanya menyambutku dengan hangat.

" Prilly aslinya cantik bgt yaa " ucap mama rasya membuatku tersipu malu

" Iya lah mah ini salah satu alesannya" pernyataan sangat ambigu dan aku sendiri tidak mengerti apa yg ia maksud

" Oia tante emang mau kemana, kata rasya tante mau ke LN " tanyaku

" Iyaa besok tante berangkat untuk beberapa Bulan kedepan ada kerjaan diluar, makanya tante nyuruh rasya kesini sekalian ajak kamu karena tante ga bisa ketemu rasya sebelum dia juga berangkat ke london"

" Mama sibuk teruss " ku lihat rasya mencibir

" Apasih sya kaya anak kecil lo " ucapku diikuti tawa, aku menghabiskan hari ini dirumah mamanya rasya dengan mengobrol ,makan bareng dan juga beberapa x foto.

***
Mataku sudah mengantuk ketika hendak tidur tiba2 nada ringtone handpone ku berbunyi ku lihat nama yang tertera di layar " sayangku " ,aku bergegas mengangkatnya meski aku sebenarnya ingin marah tapi setidaknya aku beri kesempatan ali untuk menjelaskan

" Halo sayang kamu udah mau tidur ya " suara yang sangat ku rindukan

" Enghh.. engga kok "

" Maafin aku ya sayang aku baru dapat signal ini aja pakai wifi ditempat aku konser "

" Iya ga apa apa aku kan udah paling ngerti "

" Kamu kok gitu ngomongnya "

" Loh emang iya kan, aku akan selalu mengerti. Oia kamu gimana lancar konsernya"

" Hmmm.. Alhamdulillah lancar, kamu tadi pergi sama rasya ya "

" Iya "

" Notifikasi IG jebol karena banyak yg mentag foto kamu sm rasya entah apa maksudnya tapi yang jelas mereka adalah fans pendukung kamu sama rasya kayanya " ucap ali terkekeh

"Terus tanggapan kamu apa "

" Ya ga habis fikir juga sih sekilat itu ada shipper kamu sama rasya "

" Bukannya dari dulu kita selalu seperti itu kan kamu tau sama siapapun kita deket pasti ada aja yang jodohin, kita harus inget diantara yg suka ada yg ga suka juga "

" Iyaa aku sih lucu aja kali ini cowonya sahabat aku sendiri, aku berharap sih ini hanya kesalahfahaman mereka yg menilai kamu sama rasya"

" Maksud kamu? "

" Yah aku gak mau kalau bener2 rasya suka sama kamu "

" Ya enggalah ali, rasya sahabat kamu dan udah jadi sahabat aku juga masa dia suka sama aku " padahal aku juga sudah berfikir kalau rasya memang suka padaku

" Buktinya mana ada basa basi dia pergi sama kamu "

" Yaudahlah gausah dipermasalahin yang penting kan aku selalu ngabarin kamu "

" Please sayang kamu jaga hati ya "

" Yaudah gausah bahas ini lagi ya, aku cape banget hari ini. Kamu baikbaik disana ya fokus karir seperti apa yg kamu mau " aku menutup teleponnya karena entah kenapa aku malas bahas ini semua, aku sendiri tak mengerti dengan perasaanku saat ini. Aku berfikir aku memang harus mencoba untuk tidak bergantung terus pada alu, sumpah aku beneran gak bisa sama keadaan ini aku butuh diakui depan public entahlah kenapa perasaanku jadi labil seperti ini perlu kalian tau saat ini aku hanya nyaman ketika bersama rasya tapi saat sendiri seperti sekarang hatiku tetap pada ali. Aku ga mungkin membagi hatiku untuk orang lain tapi aku juga gak bisa seperti ini terus mencintai orang yang masih selalu fokus dengan karirnya.aku hanya berharap hubungan aku dan ali akan baik baik saja.

maafkan ya gw cuma penulis amatiran hanya minta dihargai 😀

Kisah Kasih ALI PRILLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang