Dila
Michael melepas sepatunya dan meletakkannya di atas rak sepatu, lalu gue menuntunnya ke kamar gue.
Gue langsung menghempaskan tubuh gue ke atas kasur setelah Michael menutup pintunya.
"kamarnya cantik, ga kaya orangnya.", kata Michael lalu duduk di samping gue.
Tokek boker:------------)
Gue lalu memutar bola mata gue.
"lo kenapa, dill?", tanya Michael sambil menusuk nusuk pipi gue dengan tangannya.
Gue lalu menghela nafas lelah.
"ada masalah. emang bukan masalah gue sih, tapi mau gimanapun gue ga bisa ga mikirin.", mulai gue dengan suara pelan karena menenggelamkan sebagian wajah gue di bawah selimut.
Michael lalu ikut berbaring di samping gue dengan kedua tangannya sebagai bantal.
"emang apa masalahnya?", katanya.
"kaka gue, mike. ka dika.", jawab gue.
"kaka lo kenapa emang?", tanyanya lalu menghadap ke gue yang menghadapnya.
Gue menatapnya sebentar lalu menghela nafas.
"kaka gue diputusin pacarnya karena pacarnya harus ikut papanya ke scotland.", kata gue lalu memonyongkan mulut.
Michael lalu menyelipkan rambut gue ke belakang telinga sambil tersenyum manis.
Pas jadi pacar tetep aja bikin gue gemeteran sendiri ya.
"jadi masalahnya, lo kasian sama kaka lo?", tanyanya.
Gue lalu mengangguk sambil menggigit bibir bawah gue, tiba tiba saja merasa canggung karena Michael yang berjarak sangat dekat dengan gue.
"ooh. selo aja kali, dil. yakin aja, ka dika pasti bisa nyelesaiin masalahnya sendiri.", jawabnya dengan nada santainya.
"lo aja kali yang lebay.", kata Michael lalu tertawa sambil mencubit hidung gue.
Lah dodol.
"tau ah.", kata gue lalu membalikkan badan gue, membelakanginya.
Tiba tiba, Michael beranjak ntah kemana.
Kan ceritanya pura pura ga peduli.
Tiba tiba, Michael kembali dan duduk di samping gue yang membelakanginya.
Jreng...
Suara gitar.
Gue lalu membalikkan badan gue karena sudah terlanjur penasaran.
I present to you, Michael sok keren.
Ya, Michael ada di hadapan gue dengan senyum teduhnya sambil memeluk gitar gue.
"you with the sad eyes..", true colors agh.
"don't be discouraged. oh i realize, it's hard to take courage.", true.
"in a world full of people, you can lose sight of it all.", ko gua jadi emo gini?
"the darkness inside you can make you feel so small.", gue menatapnya kagum.
Suaranya men.
KAMU SEDANG MEMBACA
STAY
Teen FictionDila, seorang gadis yang bisa dibilang sempurna untuk anak remaja, jatuh cinta untuk pertama kalinya di sekolah barunya. Alex, seorang pemuda yang juga dikagumi di kalangan remaja wanita, jatuh cinta kepadanya. Michael, salah seorang anak yang digem...