Time

364 24 0
                                    

Dila

Saat ini, gue dan Michael berada dalam perjalanan pulang ngantar gue.

Tentu saja, gue ngasih tau alamat rumah gue.

Selama perjalanan, gue dan Michael ngobrol tentang banyak hal.

Dan lama lama, guepun makin memahami kesehariannya.

"eh, dil, ini belok kiri kan?", tanyanya saat kami memasuki komplek tempat tinggal gue.

"iya, terus lurus aja.", jawab gue.

Dan kamipun sampai.

"makasih ya, mike.", jawab gue sambil turun dan melepas helmnya.

"sama sama, dil.", katanya tersenyum tulus setulus cintanya. Eh.

"lo gamau masuk dulu?", tanya gue.

"gausah. lain kali aja gue mampir."

"oh, oke. hati hati ya.", gue menepuk lembut bahu kirinya.

Dia senyum.

Guepun berbalik untuk meninggalkannya tapi ia belum juga pergi.

"eh, dil!", katanya dengan suara yang tidak terlalu kuat.

"ya?", gue berbalik.

Dia tersenyum.

"gue sayang lo."

--

"gue pulaangg!", suara ka Dika menggelegar di seluruh rumah.

"iyaa!", jawab gue.

"lo juga baru pulang?", tanyanya sambil meletakkan tasnya dan duduk di sofa.

"udah daritadi."

"nebeng sama siapa?", tanyanya lagi.

"michael, temen baru."

"cieee, kalian lagi pdkt-an?", dia menyenggol kaki gue.

"apa sih. baru kenal juga.", gue menatapnya sinis.

"ooh. yaudah si, nanya doang."

Guepun mandi karena sudah merasa risih.

Sekarang pukul 14.10

Iya, gue emang rajin banget mandi.

Byar byur byar byur.

Guepun keluar dari kamar mandi dan memakai tank top hitam dan celana pendek.

Terus gue buka hp.

BBM

Jimmy gantenk

Jimmy : gue jimmy. kita sekelas ko.
               salam kenal ya;)

Dila : oke salam kenal, lo dapet pin gue
           darimana?

Jimmy : dari alex, dil

Dila : ooh

Karin Liviana

Karin : ini dila yg td kn?

Dila : yap. ini lo karin?

STAY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang