Hari ini aku dan Lis berangkat meninggalkan rumah menuju tempat yang ditunjuk Mama sebelum ia berpulang. Aku sangat takut karena belum pernah bepergian sendiri sebelumnya...saat ini aku memang tidak sendiri dan bersama Lis, tapi hal itu semakin membuatku takut karena aku juga harus menjaga Lis. Terpaksa aku memotong rambutku...
Catatan harian Kaytlin de Vere
===========================
Inggris, 1850
"Kay, apa kau yakin dia akan menerima kita?" Lisette menggenggam tangan Kaytlin saat melihat luasnya estat yang ada di hadapan mereka.
Kaytlin menatap Lisette, adiknya, yang terlihat gemetar ketakutan. Kedua orangtua mereka baru saja meninggal bulan lalu dan mereka tidak memiliki kerabat lagi yang mau menampung mereka. Anehnya sebelum meninggal, ibu mereka sempat berpesan pada Kay agar mencari Marquess of Blackmere dan menyampaikan pesan ibundanya itu bahwa ia menunjuk sang marquess sebagai wali mereka.
Padahal Kay sempat mendengar bahwa ibunya masih memiliki keluarga. Hanya saja Kay tidak tahu di mana mereka. Entah kenapa Josephine Stewart de Vere memilih orang asing sebagai wali anak-anaknya. Apalagi orang asing itu memiliki gelar Marquess, sebuah gelar yang hanya setingkat di bawah Duke. Kay pun sebenarnya tidak yakin bangsawan sekelas itu akan menerima mereka tanpa bukti otentik dan hanya mengandalkan pesan lisan tersebut.
Katakan saja padanya bahwa kalian adalah anak-anakku. Raphael pasti akan menerima kalian.
Hanya itu yang diucapkan oleh ibunya saat Kay mengutarakan kekhawatiran bahwa mereka akan ditolak karena sama sekali tidak mengenal Marquess of Blackmere. Jangankan bertemu, mendengar namanya saja Kay tidak pernah. Mereka memang keluarga bangsawan, tapi ibu dan ayah mereka hanya memberi pendidikan umum pada Kaytlin dan Lisette seperti anak-anak jelata lainnya. Tidak pernah sekalipun Kay mengenal sesuatu yang bernama buku Debrett's.
Dan setelah mereka melakukan perjalanan dari desa mereka selama satu setengah hari, akhirnya mereka menemukan estat Lord Blackmere. Dari kejauhan estat itu terlihat megah namun sangat suram. Dinding batunya seperti tidak pernah terawat selama bertahun-tahun. Hanya tamannya yang agak terawat dan itupun alakadarnya saja. Beginikah kehidupan seorang marquess?
***
Buat kamu kamu yang belum mengerti tentang hierarki/tingkatan kasta di Inggris ini penjelasan singkatnya (sekali lagi cuma buat kamu kamu yang belum ngerti ya 😁)
Inggris adalah negara monarki (dengan seorang ratu/raja sebagai kepala negara). Anak-anaknya disebut Prince dan Princess. Nah di bawah kerajaan itu terdapat bangsawan-bangsawan yang tingkatannya sebagai berikut :
1. Gelar tertinggi adalah Duke
2. Marquess
3. Earl
4. Viscount
5. Baron
Segitu aja dulu, nanti sambil jalan, penjelasannya disambung lagi. Ntar pusing.
❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Something About You
Historical Fiction18+ HISTORICAL ROMANCE (VICTORIAN ERA/ENGLAND) Inggris pada masa Ratu Victoria Sebelum meninggal, ibu dari Kaytlin dan Lisette Stewart de Vere menyerahkan perwalian mereka berdua ke tangan Raphael Fitzwilliam, Marquess of Blackmere, teman baiknya di...