My Dancer | K.T.H x K.C.H

KthxKch 2

Sedari tadi chungha hanya menopang dagu sambil mendengarkan musik. Ia sibuk tenggelam dalam lamunannya hingga akhirnya Jinjin menyadarkan dirinya.

"Heh Chungha."

"Apa sih?" Balas Chungha dengan sedikit jutek karna kesal dikejutkan oleh Jinjin.

"Sumpah yah member BTS itu keren banget." Ucap Jinjin antusias sambil menarik bangku disamping Chungha.

"Aku gak perduli. Udah ah aku mau ke kantin aja." Chungha berdiri lalu lengannya dipegang oleh Jinjin.

"Tapi chung,udah mau masuk tau."

"Santai sih udah biasa telat ini."

Jinjin hanya bisa menggelengkan kepalanya sementara chungha sudah pergi menuju kantin.

"Bu, biasa ya." Ucap Chungha pada salah satu penjual makanan favoritnya.

"Tumben udah dateng?" Ibu tersebut memang sudah hapal dengan Chungha karna ia selalu membeli makan disini sambil menunggu mata pelajaran pertama usai.

"Iya, tadi Mama udah ngomel ngomel."

"Mau dimakan sekarang? Nanti telat masuk kelas loh."

"Gpp Bu. Oh iya Teh dinginnya satu ya."

"Sip deh."

Saat teh dingin sudah selesai dibuat, tiba tiba seseorang merebutnya dari chungha.

"Sorry ya saya duluan." Tentu Chungha tak terima. Ia berusaha merebut minumannya lagi.

"Enak aja! Itu saya yang pesan duluan!" Teriak Chungha tapi percuma. Orang tersebut lebih tinggi dari Chungha sehingga ia dengan mudah melewati Chungha lalu pergi dari kantin.

"Hey! Main pergi aja. Siapa sih tuh anak." Kesal Chungha. Kakinya sesekali ia hentak untuk meluapkan emosinya.

"Sabar, Ibu buatin lagi. Tapi memangnya kamu gak tau dia siapa?"

"Siapa Bu?" Tanya Chungha.

"Chungha! Masuk kelas sekarang!" Tiba-tiba suara teriakan guru yang akan mengajar pelajaran pertama dikelas Chungha terdengar dari ujung kantin.

Mau tidak mau, Chungha harus masuk kelas sekarang.

×KTH•KCH×

Jam pelajaran telah usai. Dengan cepat Chungha membereskan bukunya lalu menoleh kearah Jinjin.

"Yuk langsung." Ajak Chungha.

"Tunggu di depan aja. Katanya kino jemput kita."

"Oke deh."

Chungha dan Jinjin pun berjalan menuju gerbang sekolah. Lagi dan lagi mereka melihat kerumunan siswa siswi namun chungha tak memperdulikannya dan Hendak menyebrang menuju tempat mobil kino terparkir.

Saat hendak menyebrang, Chungha hampir saja ditabrak oleh sebuah mobil.

"Chungha, are you OK?" Panik Jinjin yang langsung menghampiri Chungha.

"Ya jelaslah enggak." Memang Chungha sangat terkejut.

Tiba tiba turunlah 7 lelaki dari dalam mobil.
"Saya minta maaf, saya kurang hati hati dalam menyetir." Salah satu lelaki berbadan tinggi dan bahu yang lebar sedikit menundukkan kepalanya didepan Chungha.

"Kok hyung yang minta maaf? Jelas jelas cewek ini yang salah." Protes salah satu lelaki lainnya.

"Apa maksudmu menyalahkan saya? Nyari ribut?" Tanya Chungha dengan emosi.

"Chungha udah. Jangan cari ribut sama mereka." Jinjin mencoba menenangkan Chungha namun gadis tersebut tetap saja memasang ekspresi kesalnya.

"Kenapa sih jin?"