PART 9

47 13 1
                                    

Waktu seminar telah dimulai, kami berpakaian rapi dengan seragam putih abu-abu, ruangan seminar yang begitu bagus dan nyaman, ternyata penumpang asing yang tadi adalah orang yang menjelaskan bagian kota Malang, seperti pariwisata, sarana pendidikan dan banyak lainnya. Memang terlihat seperti orang yang lebih dewasa dan sangat berwibawa.
.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, kali ini saya berkesempatan untuk menjelaskan sedikit tentang kota Malang ini. Perkenalkan saya Marko Abarqi Athyseta, salah satu murid dari SMA Harapan Bangsa, dan alhamdulillah dipercayai sebagai perwakilan pelajar kota Malang untuk mengikuti lomba pengetahuan tata letak kota tingkat nasional, perkenankan saya untuk sedikit berbagi pengetahuan. . ."
.

Aku dan Heni langsung terperangah bersama berhadapan, bagai waktu yang berhenti membuka mulut dengan lebar tanpa bersuara dengan mata yang terbelalak. Tidakkah salah yang baru saja kami dengarrrrr??!! MARKO ABARQI ATHYSETA??!! Aku dan Heni yang sama-sama terdiam, langsung menjerit sambil menutup mulut dengan tangan agar suara teriakan kami tidak terdengar keluar, rasanya luruh tubuhku ini ingin sekali jatuh rasanya ingin ku tumpahkan air mata ini, lihatlah Marko yang berkembang dengan sangat baik, menjadi seseorang yang tidak kusangka-sangka, berkulit bersih bertubuh tinggi berwajah tampan dengan lesung pipi yang muncul setiap Ia berbicara sedikit keras, apalagi sangat berwawasan bahkan mengikuti lomba tingkat nasional, tidakkah aku sangat bangga dengannya Marko yang aku tunggu-tunggu sosoknya ternyata seperti ini rupanya saat ini. Tolong hentikan waktu agar aku dapat terus-terusan memandanginya seperti ini.

Sepanjang seminar ini aku hanya memandanginya berbicara dengan senyum termanis yang pernah kubuat. Saat waktunya habis untuk berbicara didepan, mataku terus mengikuti langkahnya hingga ketempat duduk yang ditempatinya. Ahh betapa indahnya malam ini, aku senang rasanya , sangat ingin kuajak berbicara Marko saat ini.
.
.
Seminar selesai sudah sekitar pukul 9.15 malam, kami dipersilahkan untuk langsung masuk ke kamar untuk beristirahat, tadi aku sempat mengajak Heni untuk menunggu Marko keluar dari dalam ruang seminar itu, tapi Heni terburu-buru untuk ke toilet karna sudah tidak tahan katanya.
.
"Mana sih Marko lama bangett..." gerutuku sambil bersedekap tangan di dada dan menyandar pada tembok didekat pintu keluar itu.

"Ohh baik pak baik, segera akan saya laksanakan, terimakasih banyak pak"

Seperti terdengar seseoranga berbicara, langsung ku tengok kebelakang, dan benarr itu Marko yang baru saja selesai berjabat tangan dengan seseorang. Langsung saja ku hentikan langkahnya dengan berdiri dihadapannya.

"Marko?" Panggilku

"Hhmm iya, ada apa ya ?" Sahutnya

"Lo gainget sama gue ? Bener bener gainget ? Gue Diva , Masa lo lupa sama gue ?" Kataku sambil mengguncangkan tangan sebelah kanannya karna yang kiri memegang banyak berkas penting.

Tanpa berkata sepatah katapun, Marko langsung Memelukku erat seperti banyak sekali yang ingin dia katakan padaku.

"Hmm Marko lo inget gue ? Seriusan inget atau main pelu-peluk aja ? Hehehe" .kataku yang sedikit susah untuk berbicara karna pelukkan Marko yang begitu erat, dan kepalaku hanya setinggi pundaknya sehingga terbekap ditubuhnya.

"Lo beneran Diva? Diva yang suka nangis, Diva yang suka makan permen? Diva yang suka pake rok minnie mouse ? Yang tau banget gue suka makan ayam saus tiram? yang udah 8 tahun gaketemu sama gue? Yang tinggal di Bintaro? Yang nangis waktu gue pindah ke malang?. . ." Tanya Marko yang tiada hentinya.

Langsung kubungkam mulitnya dengan kedua tanganku, dan tidak lama tertawa dengan bersamaan.

"Ga nyangka banget kan ketemunya disini, gue tuh yang tadi ada di delman yang lo naikkin, gue lagi keliling sama Heni, tapi emang belum waktunya ketemu, dan tau kalo itu lo, baru sekarang deh waktu yang tepat, gue seneng banget" kataku dengan senyum yang manis lalu menundukkan kepalaku karna tersipu malu melihat Marko yang ikut tertawa dan menampakkan lesung pipinya yang samar-samar.
.

.
._
._
._
._
HAIII HAII HAHAH GIMANA NIHHH, UDH KETEMU SAMA MARKO, KURANG GREGET BANGET YAA, GAJE CERITANYA MAAP YA BLM AHLI BIKIN GINIAN, VOTE DAN BACA TERUS YAA GAEZZ.
      I 💙❤💜💛💚U FULL. FLOWER🌹

ALL ABOUT YOU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang