BONUSㅡ0.2

1K 121 43
                                    

"Kok aku lagi..."

Jinyoung langsung menahan  Jisoo agar tidak mengomel. "Ehm. Sebenarnya tujuan gue manggil lo kesini mau minjam studio lo," sela Jinyoung. Doyoung menatap mereka penasaran.

"Studio?"

"Wait jangan bilang loㅡ"

"Eh kaga deng gue gak pindah rumah. Ayo dah kesana, keburu anak NCT mampir,"

# # #

Taeyong baru saja sampai di SMP yang sudah lama sekali tidak ia kunjungi itu. Ia bertanya pada satpam apakah ada Jisoo didalam.

"Ya maaf mas, dari tadi gak ada alumni yang kesini,"

Lho?

Taeyong mengedarkan pandangannya bingung. Ia menelpon Jennie panik.

"Jen..."

"Apa."

"Jisoo gak ada di SMPnya,"

"Lah? Bentar gue tanya Jaewon dulu.."

"Jisoo mampir ke rumah temannya."

"Cewek?"

"Cowok."

"Hah?"

"Temen SMP Jisoo, dekat banget sama dia. Kalaupun dia mau, mungkin dia sekarang udah gak pacaran sama lo,"

"Hah?"

"Wait, lo jangan kesana. Plis, jangan. Lo fokus ke hadiah buat Jisoo aja."

Ya, Jennie benar. Sampai saat ini ia belum ada ide untuk hadiah mereka.

Ia menghela nafasnya, menatap langit cerah yang mulai mengabu.

Sepertinya langit hendak menangis, ia harus bergegas.

Ia masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya, membelah jalan yang sepi.

"Mbak, kado yang bagus buat pacar apa ya?"

Si penjaga kasir yang tengah berdandan karena melihat Taeyong langsung terkejut saat Taeyong bertanya hal itu.

"E-Eh. Makeup?"

"Pacar saya gak suka makeup,"

"Ya pacarnya mas sukanya opo?"

"Sukanya saya,"

Buset, overapede banget ini cowok.

"Gak lah, buku nomor satu, saya nomor sekian."

"Loh yaudah kasih buku aja. Di toko kado mana ada buku."

Taeyong menghela nafasnya. Ia keluar dan hujan mulai turun.

"Mumpung masih siang," gumamnya. "Au ah, kenapa gue parkir di seberang tadi mobilnya,"

Ia berlari menyeberangi jalan, dan hujan semakin deras. Bajunya sangat basah saat masuk kedalam mobil.

Kalau ada Jisoo sekarang, ia mungkin sudah diomeli habis-habisan, dan pastinya Jisoo akan menangis.

Ia jadi teringat hari itu saat ia hujan-hujanan saat ke rumah Jisoo. Karena mobilnya mogok dan harus ditinggal di bengkel.

Jisoo terkejut kemudian mengomelinya sambil menangis.

"Kalau hujan gak usah datang kalau ujung-ujungnya malah basah gini Yong..."

"Kamu bilang mau martabak,"

"Aku bisa beli sendiri, kan? Salah aku ini.."

"Sssh diem. Ayo makan dulu, Mama sama Papa belum pulang hm?"

famous / tae.sooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang