RAIN [End]

9

Lelaki yang di juluki Mostwanted di sekolahnya kini tengah berada di dalam ruangan Osis.

Ya,lelaki itu adalah Doni.
Doni adalah ketua Osis SMA Bakti Jaya.dan tentunya wakil ketua Osis adalah lelaki yang Lia tolak waktu itu.

Yap Martha,Martha adalah Waketos.kali ini,guru pembimbing mengadakan rapat untuk memilih Ketos,Waketos,dan Pengurus Osis lainnya.

Semua sudah berada pada tugasnya masing-masing.merek akan memilih dan memilah calon-calon Kandidat yang terbaik.

Di sanalah Lia terpilih sebagai salah satu calon Kandidat,semua guru tau bahwa Lia adalah anak yang memiliki budi pekerti yang baik,mudah bergaul dan tidak sombong.

Semua yang berada di ruangan setuju,tetapi apakah yang terpilih ini akan setuju?.

Seperti yang sudah di tugaskan ,Doni,Martha,dan juga Dika di tugas kan untuk memanggil anggota yang sudah di tentukan.

Dika juga termasuk Anggota Osis,dan Dika juga mendengar kabar bahwa Martha sudah di tolak oleh adiknya.

Dan disinilah mereka bertiga berada,di dalam kelas Lia.
Seperti yang sudah mereka bayangkan,mereka akan di lirik habis-habisan dari fangirl yang alay lebaynya keterlaluan.

Tidak mau membuang waktu lama,Doni memulai pembicaraan,dan tidak lupa meminta izin pada Guru yang sedang mengajar.

"Permisi bu,Kami dari anggota Osis di utus untuk memanggil calon kandidat dari kelas X 5"ucap Doni sopan.

"Silahkan nak"jawab Bu Des yang mengajar PKN.

"Assallamualaikum wr.wb"

"Waalaikumsalam wr.wb...."

"Baikalh dalam kesempatan ini saya sebagai pengurus Osis dan juga teman-teman saya,kami ingin meminta waktu sebentar.kami di utuskan untuk memanggil calon Kanditat dari kelas X 5"

Dika pun menyambung apa yang telah di ucapkan Doni
"Bagi nama yang saya sebutkan,di mohon untuk maju,
Kyra Cholissofie,Lia Mariska,Ahmad Adrian,Iqbal Maulana"

Sperti yang di beritahu semua nama yang di sebutkan langsung maju,tidak dengan Lia.

Lia masih mematung,kenapa namanya terdaftar di sana.kenapa harus Lia?
Lia sangat tidak suka Osis sejak dari SMP.

"Lia mau sampai kapan duduk?nama kamu di sebutin"ucap Bu Des pada Lia.

"Eh anu bu, eh iya bu"jawab Lia kikuk.

Doni yang melihat ekspresi Lia hanya menyunggingkan senyuman kecil.

"Baikalah terimakasih atas waktunya,kami pamit undur diri Wassalamuallaikum wr.wb"
Tutup Martha.

"Baikalh bu, kami mohon izin untuk membawa murid ibu"ucap Doni.

"Iya tidak apa-apa"jawab Bu Des dengan senyuman.

Kini mereka meninggalkan kelas X 5.

Lia tida tahan ingin menanyakan pada kak Dika,kenapa nama nya masuk dalam Daftar kandidat.

"Kak Dika"ucap Lia,dan berhasil membuat semuanya menatap Lia.

"Eh?aku manggilnya kak Dika doang,kok semuanya ngeliatin?"tanya Lia heran.

Dan di susul tawa,Dika menatap adiknya dengan tatapan berisyarat.Lia hanya bisa diam.

"Kenapa Ky?kok tangan lo dingin sih?"tanya Lia heran.

"Gua takut,kenapa kepilih Li?ada kak Dika lagi deg degan gua nya"jawab Kyra cemas

"Hahahahahh Kyra lo ini,gua kira apaan"jawab Lia.dan tanpa dia sadari ketawanya barusan seperti Toa Masjid.