RAIN [End]

25[END]

2 Tahun kemudian ...

Hari ini adalah hari kelulusan Lia ,hari dimana Acara Perpisahan di gelar setelah Tiga tahun lamanya menjalankan pendidikan di Sekolah Menengah Akhir.

Mereka akhirnya menyelesaikan Masa putih Abu-abu,masa Delapan Belas tahun di SMA ..

Lia sangat Cantik di Hari kelulusannya,Kebaya yang di padukan dengan Batik menambah kesan Anggun untuk Lia.

Kini Lia tengah Duduk di bangku Lapangan belakang sekolah, Saat Ia memainkan Biola waktu ia melihat Doni dan Melati turun dari Mobil Doni.

Ia merasakan Angin yang menyapu pelan permukaan Kulitnya,Menikmati hari terakhirnya di Sekolah ini,dan di Negara Ini.

Karena ia sudah berjanji pada dirinya, dan Juga Pria itu, ya Pria yang ia jumpai di Jakarta 2 tahun yang Lalu..

Adipta Karel Basgoro,Pria yang membuat Lia tahu mana Obsesi dan mana yang namanya Cinta.

FlashBack Mode On

Sepulang Lia dari Lombanya , Ia tidak putus kontak dengan Adip, mereka saling menghubungi satu sama Lain, tak jarang mereka melakukan Video Call .. Di akhir pekan Adip datang mengunjingi Lia di Bandung.. Tentu saja Ibu Ayah ,dan kedua Abang Lia mengetahui Adip.

Tepat Hari ini, Adip mengunjungi Lia di Indonesia,Lia kini dalam perjalanan menjemput adip dengan Mobil miliknya.

Mata bulat Lia mencari sosok yang ia tunggu,mencari dan terus mencari,sampai ia merasakan tangan kekar merangkulnya dari samping.

"Cari siapa sih? Kok kamu serius banget?" goda Adip.

"Ih Adip, lo mahh ngagetinn tau gak" kesal Lia dengan membuang tangan Adip kasar.

"Yah yah kok ngambek, saya bercanda Lia, peluk kek kangen tauuu jauh nih dari Negara Orang" ucap Adip sambil menarik Lia kedalam Pelukan nya.

Yah sampai saat ini,Lia dan Adip Just A Friend.. Prinsip Adip jika memang jodoh pasti akan bertemu dalam suatu ikatan yang sah.Dan tentunya Lia menghargai prinsip itu..

Lia yang di tarik hanya pasrah dan membalas pelukan Pria yang membuat mood nya selalu dalam keadaan baik,meskipun Benua memisahkan.

"Miss you so much,Tau deh yang di California gak pernah ngabarin,sekali ngabarin udah disini aja"ucap Lia dengan masih posisi memeluk Adip,kepalanya ia hadapkan menatap Adip.

Ya,Adip meneruskan Study Nya di California, ia ingin menjadi Dokter di sana,entah kenapa Ia memilih California tempatnya melanjutkan pendidikan terakhirnya.

"Demi masa depan kita"ucapnya Singkat tepat dan jelas.

"Masa depan tahi loo ,siapa bilang gua masa depan lo?"balas Lia sambil mencibir Adip.

"Jodoh di tangan tuhan Sayang"ucap Adip.

"Ha? Apaaa? Lo bilang apaa? Telinga gua gak budek kann?? Adip lo ngomong apaa barusann?" tanya Lia tak percaya.

"Ke THT yokk"ucap Adip dengan wajah datar sambil menarik tangan Lia beranjak menuju Mobil.

"Kok ke THT sih? Gua gak budeg, woiiii maen tarekkk ,Mobil gua di sanaaa Dodol Garut bukan di situu elahhh ,Mas Bule maluin aja"ucap Lia sebal.

Adip melajukan Mobil Milik Lia ,Bukan menuju Rumah Lia,melainkan membawa Lia berkeliling Kota ini.

"Mau kemana Dip?elah Lo nyulik gua yak? Ga bisalah orang gua tau seluk beluk Kota ini"Cerocos Lia.