Time 20 - Pria Lain

6.7K 819 29
                                    

Votemment juseyo!
Jangan smpe lupa bintangnya!

Aku update loh hari ini!
*Ga ada yang nanya juga*

Yuk, capcus!

Time 20
.
.

"Sehun-ah~" Baekhyun sepertinya merasa taruhan itu tidak penting dan berusaha menghentikan Sehun.

Sehun mengangkat tangannya dan menghentikan Baekhyun yang berdiri menahan pintu. Chanyeol menggelengkan kepalanya. Kau berjalan pergi dan berdiri di depan Baekhyun.

"Kau tidak harus melakukan itu." Baekhyun tidak menyingkir dan sepertinya tidak membiarkanmu pergi.

"Biarkan saja gadis itu. Yang pasti dia tak menang." Sehun berujar dengan santai.

"Sehun-ah, kau—"

"Cukup. Biarkan saja. Dia tidak akan menang lagi pula," potong Sehun.

"Semua baru saja dimulai, siapa yang menang dan siapa yang kalah, kita belum tau. Sunbae, biarkan aku keluar," katamu dengan nada dingin.

.
~
.

Kau menatap langit kejinggaan sambil merenungi nasib. Apakah begini cara Tuhan mempermainkan hidupmu? Ah sudahlah~ mau bagaimana lagi kau melawan takdirmu. Kau menghela napas begitu berat, dan menurunkan kepalamu menatap sepatumu yang sudah lusuh. Sepasang kaki ada di pandanganmu dan kau menaikkan pandangan itu. Baekhyun di sana menatapmu dengan sendu. Kau melewatinya begitu saja, tidak menyapa, tidak bertanya. Baekhyun mengejarmu dan berhenti lagi di depanmu.

"Aku perlu bicara denganmu."

Kau ikut dengan Baekhyun dan duduk di sampingnya di bangku alun-alun. Kau teringat bagaimana kerennya Sehun saat itu.

"Sehun sebenarnya tidak memiliki perasaan apa pun pada adikku," kata Baekhyun sambil menghembuskan napasnya berat. "Baek Rin menyukai Sehun. Pagi-pagi sekali dia sudah ribut denganku dan memintaku untuk menemui Sehun. Aku pikir kenapa, ternyata dia ingin Sehun menjadi kekasihnya. Sehun bilang kalau dia sudah kalah taruhan denganmu dan dia akan menunggu jawaban darimu. Tapi Baek Rin, dia bilang akan bunuh diri jika Sehun menolaknya. Jadi aku memohon padanya.." ada guratan sedih di wajahnya.

Mungkin di satu sisi dia merasa bersalah padamu namun tak bisa memilihmu karena dia menyayangi adiknya. Padahal dia sudah berjanji tak akan menyakiti siapa pun lagi. Dan gara-gara hal ini, kau sudah menangis dan merasa sakit. Sehun berbicara dengan kasar dan merendahkanmu. Kau tak pernah paham kenapa Sehun harus seperti itu padamu. Padahal dengan orang lain, dia biasa saja.

"Tidak perlu menjelaskannya padaku," potongmu. "Apa pun alasannya, aku tidak pernah ada di hatinya."

"Karena masalah ini disebabkan olehku. Aku akan membantumu memenangkan taruhan kali ini. Bagaimana?" tawar Baekhyun sambil tersenyum tipis.

"Ehm, aku rasa tidak perlu lagi. Aku bisa mengatasi ini sendiri."

"Tidak, aku akan membantumu." Baekhyun meraih tanganmu tiba-tiba.

Kau terkejut dan menarik tanganmu. Tangan Baekhyun terasa begitu lembut dan hangat.

"Maaf." Baekhyun mengangkat kedua tangannya dengan tingkah lucu.

Kau membalasnya sambil tersenyum.

.
~
.

Putri? Seperti apa seharusnya seorang putri itu? Baekhyun pastilah pria yang paling mengetahui itu. Kau tidak perlu mengkhawatirkan biaya yang diperlukan untuk semua itu, karena Baekhyun ada untuk semua itu. Dia membawamu ke tempat perawatan kecantikan dan membuat semua tubuhmu seperti terlahir kembali. Kulitmu yang kusam seketika menjadi cerah dan bersih. Rambutmu juga dirawat menjadi begitu indah dan lembut. Dia juga membelikan seragam baru untukmu. Seragam yang kemejanya pas di badanmu dan roknya lebih pendek dari yang biasa kau pakai. Dasi pitamu juga divariasi sehingga tampilannya begitu beda.

"Ini untukmu."

Kau tercengang, bagaimana bisa Baekhyun memberikanmu lagi lima kotak baju.

"Ini.."

"Ini dari butik Ibuku. Tidak apa, ini tidak mungkin dijual lagi. Ibuku tidak akan menjual barang yang sudah lewat waktu," balas Baekhyun yang tampaknya berbohong demi meyakinkanmu.

"Tapi.."

"Sudahlah, terima saja." Baekhyun langsung menyodorkannya ke tanganmu.

.
~
.

Pusat perhatian, sebelumnya tidak akan ada yang akan memerhatikanmu walaupun kau terjatuh di lorong atau terjungkal di tangga. Tapi kali ini sungguh berbeda. Hanya melangkah masuk ke dalam sekolah saja, semua mata hanya tertuju padamu. Kau jelas berbeda dengan dirimu yang biasa. Bahkan sahabatmu tidak dapat mengenalimu dan tercengang melihat penampilanmu.

Percaya diri, kau terus mengingat apa yang Baekhyun katakan padamu. Kau harus berjalan dengan kepala tegak dan percaya diri. Kau harus menunjukkan dirimu berharga. Kau harus menunjukkan kalau dirimu juga bisa sama seperti orang lain yang memiliki pesona.

"Woah, apa aku salah lihat?" Hyu Rin begitu terkejut.

"Tidak," jawabmu dengan nada yang berbeda.

"Woah, bahkan cara bicaramu lebih berkharisma!" pujinya sambil menepuk pundakmu.

Kau hanya tersenyum saja. Banyak sekali pria yang berusaha dekat denganmu. Dan kau menanggapinya dengan senyum tipis. Hyu Rin terus mengoceh di sampingmu dan terus bertanya bagaimana bisa kau menjadi seperti ini.

"Hey~" Baekhyun bersandar di pintu kelas dan menyapamu.

"Hey~" sapamu kembali dan berjalan ke arahnya.

"Kalian.." Hyu Rin menebak-nebak dengan menunjuk dirimu dan Baekhyun secara bergantian.

Yi Xing ikut melihat kehebohan dan menemukan dirimu sebagai pusat perhatian. "(Namamu), apa ini kau?"

Kau pun membalasnya dengan senyum. "Ini aku."

"Jangan melihatnya seperti itu." Hyu Rin menutup mata Yi Xing dengan kedua tangannya.

Sehun menerobos di antara pria-pria yang mengelilingimu dan menatapmu dengan marah. Dia terlihat terengah dan menarikmu tanganmu. Kau menahan tangan Sehun yang berusaha menarikmu.

"Ikut aku!"

"Kenapa aku harus?"

"Ikut aku!" tegasnya sekali lagi.

"Shiro!" katamu tak kalah tegas.

Sehun memejamkan matanya. "Jangan paksa aku."

"Kau sudah memiliki kekasih, jadi jangan membuatnya khawatir."

"Persetan dengan itu. Aku benci melihatmu seperti ini. Siapa yang sudah membuatmu seperti ini?" Sehun menarik tanganmu lagi.

Kali ini tubuhmu bergerak mengikuti tarikannya. Namun kau tidak bisa lagi bergerak ketika tanganmu yang satu lagi juga tertahan, alias ditarik oleh yang lain. Baekhyun berada di satu tanganmu rupanya.

"Aku yang membuatnya seperti ini."
.
.
Tbc..

Makin seru? Yang pastinya. Sekarang bukan Yi Xing lagi tapi Baekhyun ikut nimprung. Bakal berakhir gimana cerita ini? Sekedar memberitahu kalau kemungkinan ff imagine ini bakal diprivasi ke depannya. Dan kalau bagian ini pendek, jangan khawatir karna...

Jika vote dan komentar memadai, ff ini langsung lanjut!

Kalau engga ya..

See you next week 😘
Bye"

Mine [Sehun x You] - Imagine TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang