Time 6 - 2nd Kiss

8.7K 885 11
                                    

Time 6
.
.
.

Yi Xing, dia yang datang ke rumahmu. Kau terkejut, terlebih Sehun tiba-tiba muncul di belakangmu.

"Apa yang kalian lakukan?" tanya Yi Xing seperti menahan amarahnya yang siap meledak.

"Kami tidak—"

Sehun langsung merangkulmu mesra dan tersenyum licik ke arah Yi Xing. "Kami tidak mungkin TIDAK melakukan apa-apa. Seperti yang kau lihat!" potong Sehun.

Yi Xing memejamkan matanya, dan kau bisa lihat tangannya yang terkepal.

"Jangan percaya padanya, kami—"

bugh! Terlambat, Yi Xing sudah terlanjur memukul Sehun. Rangkulannya langsung terlepas dan tubuh Sehun terhempas jauh ke belakang sampai menabrak lemari dan dia masih sanggup tersenyum. Sebuah senyum mengejek. Dia masih tampan seperti biasa.

Jantungmu berdebar, sedikit saja meleset, kau yang akan melayang ke belakang. Berdebar kencang dengan wajah shock. Sehun mengusap sudut bibirnya kasar. Sehun berdiri dengan kerennya.

"Aku senang melihatmu yang seperti ini, ...
Hyung! Aku sangat senang melihatmu marah, dan aku suka kau memukulku!" ucap Sehun.

"Kau memang sudah gila!" kata Yi Xing kemudian melayangkan tinjunya ke dinding hingga tangannya berdarah.

"Tanganmu!" tanpa pikir panjang, kau meraih tangan Yi Xing dan menatapnya iba. "Kenapa kau lakukan ini? Kami tidak melakukan apa-apa!" teriakmu frustrasi. Kau tidak berharap Yi Xing sampai terluka hanya gara-gara dirimu.

"Aku bisa mempercayaimu, tapi tidak dengan dia!" Yi Xing menunjuk ke arah Sehun.

"Aku kenapa? Kalau aku melakukan sesuatu dengannya juga tak ada hubungannya denganmu, dia milikku!" Sehun mendekat —memancing kembali amarah Yi Xing.

"Kalian berdua jangan berkelahi di rumahku. Lakukan saja di tempat lain. Kalian lebih baik pergi dari sini!" katamu tegas.

Ini pilihan terbaik agar mereka tidak berkelahi di depanmu, di rumahmu.

"Aku tak akan pergi, rumahmu juga rumahku," balas Sehun sambil berjalan masuk ke dalam. "Jangan berlama-lama dengan tamu, kalau dia sudah pulang, cepatlah masuk, aku menunggumu!" teriak Sehun dari arah dalam. Dia pria percaya diri yang tak tahu diri.

Yi Xing menatapmu meminta penjelasan. Kau menghela napas. Entah apa yang harus kau jelaskan padanya. Kau dan Sehun tak memiliki sesuatu yang harus diceritakan. Begitu pula dengan Yi Xing, hubungan kalian tak sampai di mana Yi Xing harus mengetahui semuanya yang terjadi padamu.

"Aku menemukannya dalam kondisi pingsan. Aku tidak bisa meninggalkan dia begitu saja. Dia dipukuli sampai sekarat," kau menjelaskan.

"Dia pantas mendapatkannya!" balas Yi Xing kesal.

"Tanganmu.., aku temani ke rumah sakit? Atau masuklah aku akan mengobati lukamu."

~

Kau duduk di tengah sofa, sebelah kanan ada Yi Xing dan sebelah kiri ada Sehun. Suasana sangat hening, Sehun terlihat kesal walaupun kau tak bisa melihat wajahnya saat kau menghadap ke arah Yi Xing. Yi Xing memerhatikan wajahmu saat mengobati luka di tangannya. Yi Xing pun tersenyum tanpa sadar. Tiba-tiba kau merasa gugup dan canggung sekali. Tanpa sengaja kau melihat senyum itu. Lesung pipinya yang manis, tatapan matanya yang teduh, dan kepolosannya. Berada di dekatnya ada rasa nyaman dan ketenangan.

Berbeda dengan berada di dekat Sehun. Kau mencintainya sampai kau tidak tahu apa istimewanya berada di dekatnya bahkan ketika dia menjahatimu. Kau sedih, marah, kesal, benci, tapi tak mampu membalas semua perbuatannya padamu. Ada titik di mana kau masih merasa sayang padanya. Mungkinlah itu cinta, kau tak menemukan alasan. Tak ada yang manis dari Sehun, perlakuannya atau pun perkataannya.

Sehun terus memerhatikan kalian. Entah kenapa dia tak suka melihat itu dan menarikmu dengan sengaja berputar ke arahnya. Kau tidak akan pernah paham pemikiran Sehun dan semua tindakannya.

"Lihatlah baik-baik hubungan kami!" kata Sehun menatap tajam ke arah Yi Xing.

Chu~

Ciuman keduamu!

Tbc...

Pendek?? Lanjut? Minimal la ya, karna yg vote sepanjang ini ada 3/4 orang aku minta 5 aja deh tambah satu biar dilanjut malam ini juga..
Komentarnya juga dong!!

😊

Mine [Sehun x You] - Imagine TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang