(Part 8)

179 9 0
                                    


“ hoammmm,, udah pagi ternyata” seru rizky membuka matanya, kejadian kemarin masih tergiang di pikirannya.. “ kok parno gini sih aku??”.. rizky mencoba bangun dari tempat tidurnya.. “ ahh, mandi dulu deh, biar pikiran tentang kejadian itu hilang” ucapnya menuju kamar mandi..

Jam 06;45 di sekolah dinda..
“ eh acara kemah kita tinggal 2 minggu lagi nih, aku seneng deh, tapi sedih juga, habis kemah, pramuka udah gak ada lagi” ucap melody mellow pada sahabat2nya…
“ kenapa sedih??” tanya billa..
“ ya jelas sedih dong billa, kita jadi gak bisa ketemu sama kak rizky yang kece badai itu” Inez nimbrug..
“ ya gak din??” lanjut Inez menyenggol dinda..
“ hemm?? Iya..” jawab dinda tidak fokus..
“ apa kamu bilang din??” tanya Inez lagi..
“ owh nggak, nggak, gak sedih kok, biasa aja, lagian pramuka emang cuma satu bulan waktunya, habis kemah di bubarin, kita kan udah kelas XII, jadi harus fokus sama UN, itu kan rencana pak kepsek..” jelas dinda..
“ habis itu kita lulus dan kuliah dehhhhh” seneng billa..
“ kita masih beberapa bulan lagi UN billa” sambung dinda…

+++
Di kampusnya, rizky sudah di kejar2 yunita..
“ rizky pleaseee.. nanti malem mau ya jalan sama aku” rengek yunita di samping rizky..
“ gak bisa yunita,, aku sibuk” jawab cuek rizky..
“ kali ini aja ya ky, pleaseeee..” yunita masih kekeh maksa rizky..
“ aku bilang, aku gak bisa..”
“ ayo dong rizky, mau ya???”
“ hmmm, kali ini aja” rizky terpaksa mengiyakan yunita, karena selain maksa, yunita juga pegang2 lengan rizky, membuat rizky malu di lihat teman2 kampusnya..
Marcel yang sedari tadi di dekat rizky, hanya senyum melihat yunita yang merengek pada rizky..
“ beneran ky??” tanya yunita tak percaya.
“ iya” singkat rizky, yunita yang kesenengan hendak memeluk rizky.
“ gak usah peluk2” rizky masih tetap cuek..
“ hehe, maaf ky, kalo gitu aku pergi dulu, sampai ketemu nanti malem” ucap yunita kemudian pergi..
“ makanya ky, loe cepet punya pacar, biar si yunita itu gak ngejar2 loe lagi..” saran marcel..
“ cari pacar itu gak segampang yang kamu kira,,” jawab rizky terus berjalan..
“ iya gue tau itu, tp setidaknya udah ada calonnya gak??” pertanyaan marcel membuat rizky teringat pada dinda.. *duh kenapa jadi inget dinda sih* gumam rizky..
“ woyyy,, ngelamun loe??”
“ ah ribet loe cel, udah kita masuk kelas” ajak rizky..

Sore hari saatnya kegiatan pramuka, dinda dan teman2 kelasnya sudah berada di lapangan, menunggu rizky yang belum datang..
Dinda dari tadi cuma diam, dia belum siap ketemu rizky setelah kejadian kemarin..
“ din, kamu kenapa, kok diem aja dari tadi??” tanya rangga menghampiri dinda
“ gak papa ngga, aku lagi males aja ikut pramuka hari ini..” jawab dinda lesu
“ kenapa din? Kamu sakit?” tanya rangga khawatir dan langsung memegang kening dinda.. “ gak panass” ucap rangga..
“ aku gak sakit ngga” *tapi aku malu ketemu kak rizky* lanjutnya dalam hati
“ selamat sore adik adik” ucap rizky saat tiba di lapangan.. rizky sekilas melihat dinda *mampus,,, kenapa jadi grogi gini ketemu dia* gumam rizky..

Selama kegitan pramuka itu berlangsung, dinda tidak berani melihat rizky, dia hanya nunduk sampai pada akhirnya kegitan itu selesai..
Dinda dan teman2nya berjalan menuju gerbang, Inez melihat rizky yang hendak masuk mobilnya..
“ kak rizkyy..” panggil Inez, rizky tidak jadi masuk mobil.. Inez dkk menghampiri rizky tapi tidak dengan dinda, dia masih di belakang..
“ ya.. ada apa Inez??” tanya rizky setelah Inez dkk sudah berada di dekat rizky
“ gini kak rizky, kalo nanti pramuka udah gak ada lagi, kita masih bisa kan ketemu kak rizky??” tanya Inez..
“ ia kak rizky, waktu pramuka tinggal 2 minggu lagi” sedih billa
“ kalian jangan khawatir, tentu kalian masih bisa bertemu dengan saya lagi, kalian kan punya nomer telepon saya, kalian tinggal sms ketemu dimana, saya akan nyamperin, tapi kalo gak ada kegitan..”
Mendengar jawaban rizky itu, Inez, melody dan billa seneng banget..
“ ternyata kak rizky asik dan friendly juga ya..” komentar melody yang membuat rizky tersenyum..

~My Love~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang