(Part 16)

141 14 0
                                    


Hari ini siswa/I SMA Pelita Jaya sudah bersiap2 untuk acara perkemahan, ransel yang besar sudah mereka bawa,, senyum merekah tampak jelas pada wajah2 anak SMA ini.. sebentar lagi mereka akan menjalani acara perkemahan yang di tunggu tunggu dari beberapa hari yang lalu,, mereka akan mempunyai teman baru dan pengalaman baru tentunya.. semua siswa berkumpul di depan gerbang sekolah untuk menunggu bus yang akan mengantarkan mereka ke tempat perkemahan..
“ hey din, kamu bawa apa aja?? Kayaknya berat banget tuh ransel” sapa rangga menghampiri dinda
“ aku bawa baaaaaaaaaaaanyak barang. Berat nih, mau bantuin bawa gak??” manja dinda pada rangga
“ malesssss..”
“ ih rangga..” manyun dinda
“ ya udah sini aku bawain” luluh rangga yang tidak tahan melihat kemanjaan dinda
“ makasih..” jawab dinda sambil memberikan tasnya ke rangga.. setelah itu dinda memutar pandangannya mencari rizky, ketemu…!!! Rizky ada di ujung jalan, tapi bersama yunita membuatnya kesal..
*kak yunita ngapain nempel mulu sama kak rizky.. arrggg* batin dinda..
Bus yang di tunggu sudah datang,, teman2 berhamburan masuk berebutan kursi yang mereka inginkan,, tapi dinda dan rangga masih berdiri tidak mau desak2an..
“ din ayo masukk..” ajak Inez yang hendak menaiki bus,,
“ ntr aja nez, nunggu semuanya masuk..” jawab dinda
“ oh ya udah,, aku masuk duluan, ntr kamu duduk di sebelah aku kan??” Inez melirik rangga yang di dekat dinda..
“ ya dong..” singkat dinda. Sedang rangga hanya diam
*inezzzz….* gumam rangga melototi Inez,, tapi Inez membalas dengan nyengir kuda..
Semua sudah masuk bus,,, kini dinda dan rangga yang akan masuk, mereka lewat pintu depan bus,, di kursi paling depan sudah ada rizky dan yunita dengan posisi yunita di dekat jendela, rizky tersenyum saat melihat dinda melewatinya, tapi dinda tidak membalas, dia cenderung membuang muka.. cemburuuu.. melihat ekspresi dinda, rizky jadi bingung,, apa dia buat salah sama dinda atau gimana sehingga membuat dinda seperti itu,, rizky menoleh ke dinda yang sudah duduk di dekat Inez,, tapi dinda tetep tidak mau melihat rizky..
= kamu kenapa??= sms rizky ke dinda.. hp dinda yang ada di sakunya bergetar, dilihatnya ternyata ada sms dari rizky, dinda membacanya tapi tidak membalas.. sedang rizky menunggu balasan dari dinda, karena tidak kunjung dibalas oleh dinda dia melihat dinda di belakang, dan lagi lagi dinda tidak melihat ke arahnya..
*kenapa sih dia??* gumam rizky bingung..

+++
“ din,, kamu kenapa?? Kok mukanya kayak lesu gitu??” tanya Inez yang baru sadar dengan ekspresi dinda
“ gak papa..” jawab singkat dinda
“ dihh.. gitu banget sih jawabnya.. lagi PMS yaaaa..??” goda Inez
“ ya,, aku lagi PMS, kenapa??”
“ pantesan sensitive gitu.. aku tidur dulu din, ngantuk nih.. semalem sibuk beres2” Inez langsung meyandarkan kepalanya dan memejamkan matanya
“ ih inezz,, kok tidur sih?? Gak seru ah..” dinda mengguncang tubuh Inez
“ ngantukkk dinnn…”
“ nikmatin perjalanan dong nez..” paksa dinda
“ hoaammmm…” Inez menguap tanpa perduli dinda
“ huhhh..” gerutu dinda…

+++
Di kursi rizky,, yunita tidak henti bersikap manja pada rizky,, membuat rizky lama2 jenuh
“ kamu apa2an sih yunita?? Bisa gak jaga sikap kamu..” protes rizky
“ gak papakan rizky,, jarang2 loh kita duduk berduan kayak gini..” yunita mencoba mengaitkan tangannya ke lengan rizky dan menyenderkan kepalanya ke bahu rizky..
“ yunitaaa.. lepaaasss” pinta rizky, tapi yunita tetap kekeuh
“ aku bilang lepas..” bentak rizky yang membuat yunita kaget dan langsung melepaskannya..
“ aku mau tidur.. jangan ganggu aku..” lanjut rizky memposisikan dirinya untuk bisa tidur dengan nyaman.. rizky memang sangat lelah,, semalam setelah mengantarkan dinda dia harus bertemu kepala sekolah untuk membahas acara perkemahan ini sampai ia pulang larut malam..
Satu jam sudah bus menempuh perjalanan,, suasana dalam bus itu sudah tidak seperti saat berangkat tadi, kebanyakan siswa sudah tidur lelap mengumpulkan tenaga untuk acara perkemahan nanti.. beberapa siswa ada yang tidak tidur, ada yang sibuk dengan melihat pemandangan di pinggir jalan yang sejuk,, ada yang memainkan handphonenya,, ada juga yang selfie2 sendiri dan lain semacamnya..
Dinda termasuk siswa yang tidak tidur,, ia melihat sekelilingnya.. sepiiii… Inez yang di sampingnya belum juga bangun dari tadi, pinka dan billa di belakang juga tidur,, rangga dan alatas yang ada di seberang kursi dinda juga terlelap dalam mimpi…
“ haduhhh.. kok malah tidur semua sih??” tanya dinda sendiri..
“ ahhh.. gak seru,,” lanjutnya,, dinda mengambil handphonenya,, bermain game agar dirinya tidak bosan.. tapi baru satu kali game over dia sudah malas main lagi..
“ huuhhhh..” keluh dinda berdiri dari kursinya,, dia mencoba melihat ke tempat duduk rizky di depan, tapi tidak terlihat sama sekali,, karena jaraknya agak jauh,, dinda berada di tengah agak kebelakang..
“ kok gak keliatan??” dinda terus mencoba, tapi tetap saja.. dia menghempaskan dirinya ke kursi..
“ kak rizky lagi ngapain sih?? Jangan2 dia lagi mesra2an sama kak yunita” curiga dinda,, dia mengambil handphonenya dan mengetik sms untuk rizky..
=seneng ya bisa berduan sama kak yunita= send to rizky.. dindanya aneh,, tadi dia ngambek gak jelas,, sekarang malah sms rizky.. haduhhhhh… handphone dinda bergetarr,, rizky membalasnya..
=iya lah seneng,, jangan ganggu aku..!!! jangan sms aku lagi..!!!=
Dinda yang membacanya melotot..
“ ada apa sama kak rizky?? apa dia marah karena tadi aku cuekin?? Tapi gak biasanya dia balas sms aku kayak gini..” heran dinda bertanya tanya
=kak rizky kok gitu??= balas dinda
=aku bilang jangan ganggu aku..!!!!!!= membaca balasan dari rizky itu,, dinda mengumpat kekesalannya,, ransel yang ada di pangkuannya jadi sasarannya..
Buuuggggg… dinda memukul ransel itu
*aku benci kak rizky..* gumamnya sendiri..

~My Love~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang