BEST LUCK [EXO Chen]

04

PIP PIP

Suara alarm yang begitu nyaring memenuhi salah satu ruangan bernuansa ungu disebuah rumah minimalis tapi terkesan mewah di salah satu perumahan elite kawasan Kelapa Gading, Jakarta.

"Hmm" seseorang menggeram dibalik selimutnya.

Matanya mengerjap ngerjap menyesuaikan cahaya terang yang telah memenuhi setiap sudut ruangannya.

"Mwo?" pekik Ava sesaat setelah melihat jam yang menunjukkan pukul 6.34pm WIB. "Aku terlambat, kenapa aku bisa ketiduran begini" teriaknya lagi kemudian bangkit dengan keadaan yang begitu tidak elit khas orang bangun tidur yang disaksikan kedua orangtua yang telah berdiri diambang pintu saat Ava memekik untuk kedua kalinya.

Tepat pukul 7.11pm gadis itu telah berubah penampilannya menjadi lebih rapi dan semakin menampakkan kecantikan sempurna yang dimilikinya.

"Kaja nanti kau ketinggalan pesawat, eomma sudah menyiapkan makanan untukmu. Kau makan dimobil saja yah tidak apa kan?" ucap Eun Hye (*ibu Ava) saat melihat gadisnya sedikit terengah engah.

"Nde eomma, dipesawat juga aku akan makan banyak" jawab Ava sambil menunjukkan smirk khasnya pada wanita berumur 40an dihadapannya ini.

Di mobil Ava terus menyantap makanan yang dibekali oleh ibunya tadi. "Yesung-ah sudah sampai pukul 5 tadi, dia menelpon ibu katanya telponnya tak kau angkat" wanita paruh baya yang tengah duduk di jok depan disamping pengemudi itu membuka suaranya

"Ah mianhe, tadi aku benar benar tidak mendengarnya"

"Sepertinya putri tidur appa ini benar benar kelelahan" dilanjutkan oleh Fernando (*ayah Ava). "Ahaha aniya" jawab Ava singkat.

Semua ini memang diluar dugaan, setelah konser semalam mereka akan bersenang senang dulu di Jakarta satu hari ini sebelum mereka dijadwalkan kembali terbang ke Korea pukul 8.15pm WIB tepat seperti jadwal penerbangan Ava saat ini, namun karna sesuatu hal yang memaksakan Yesung untuk terbang lebih dulu dan melupakan jadwal jalan jalan mereka mengelilingi Jakarta seperti rencana.

Sepertinya Ava kelelahan setelah berkeliling mencari oleh oleh untuk ia bawa kembali ke Korea, dan oleh oleh yang seharusnya dibeli dan dibawa sendiri oleh Yesung terpaksa Ava yang melakukannya karna mengingat sahabatnya itu tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan itu semua.

Mungkin ini yang menyebabkan Ava menjadi begitu kelelahan dan menghiraukan panggilan telpon Yesung. Ava memang tidak bisa jika terlalu kelelahan, tubuhnya akan cepat bereaksi jika yeoja cantik ini kelelahan atau sekedar melakukan aktifitas yang sedikit menguras tenaga.

"Apa obatmu sudah kau bawa sayang?" tanya mrs. Fernando sekali lagi.

"Nde eomma, semuanya sudah didalam tasku, tenang saja"

"Minum obatmu teratur, eomma tidak mau mendengar kau masuk rumah sakit lagi"

"Nde ssaengnim" Ava sedikit meledek eommanya yang terlalu protektif ini sementara appa nya terkekeh melihat interaksi kedua bidadarinya.