Heaven [Part 3]

3.3K 409 46
                                        

Sambil memotong bawang dengan lihai menggunakan pisau, Kyungsoo bersenandung lagu What Is Love versi EXO K yang ia nyanyikan bersama dengan Baekhyun, lagu di masa debut dulu yang tiba-tiba dirindukannya karena sudah lama tidak dinyanyikan diatas panggung. Saat memotong rapih cabai merah, sejenak Kyungsoo berpikir akan meminta Manajer hyung untuk menyelipkan lagu itu di konser EXO'luxion berikutnya.

"Wah, kau sedang membuat apa, Kyungsoo-ah?" Tanya Lay yang masuk ke dalam dapur.
"Aku ingin membuat bulgogi untuk menu makan malam sekarang, hyung. Kau mau menu lain?" Kyungsoo menoleh sekilas pada Lay, yang sedang menunggu botolnya terisi penuh di dispenser.
"Apapun yang kau buat pasti enak, aku tak keberatan makan apapun." Kata Lay dengan senyum angelicnya.
"Kau bisa saja, hyung. Kau baru beres latihan?" Tanya Kyungsoo, melihat wajah Lay yang berkeringat saat ia menenggak minum dari botol.
"Ne. Nanti malam aku mau lanjut latihan dengan gitar untuk konser berikutnya di Bangkok." Jawab Lay, menyeka keringat dengan handuk yang tergantung di bahunya.
"Wah, keras sekali nampaknya kau berlatih. Jangan terlalu lelah, hyung." Kata Kyungsoo, menyalakan kompor lalu meletakkan teplon diatasnya, kemudian memasukan mentega sebagai pengganti minyak goreng. "Kau nanti berlatih sendirian?"
"Rasanya tidak. Tadi Chanyeol bilang mau berlatih bersamaku."

Kyungsoo terdiam sejenak ketika mendengar nama Chanyeol. Selama beberapa detik ia hanya diam membatu dan langsung sekelebat wajah Chanyeol muncul di benaknya. Bukah rahasia lagi diantara keduanya jika sekarang mereka berdua seperti sedang menjaga jarak setelah kejadian seminggu lalu. Chanyeol bahkan irit berinteraksi hanya dengan Kyungsoo, sementara masih Chanyeol yang sama ketika mengobrol dengan orang lain.

Hal ini yang disesali Kyungsoo. Ia tak menginginkan keadaan canggung seperti ini. Bukan ini yang diharapkan Kyungsoo. Tapi entah mengapa ia tak bisa mengatakan langsung pada Chanyeol dan meminta alasan padanya atas perubahan sikapnya yang tiba-tiba. Memang tak ada member lain yang tahu tentang Chanyeol yang menyatakan perasaannya pada Kyungsoo, namun Kyungsoo yakin cepat atau lambat member lain akan sadar perubahan sikap Chanyeol padanya.

"Hey, hyung, sudah beres latihannya dengan Sehun?" Suara Kai yang muncul masuk ke dapur dan bertanya pada Lay membuyarkan lamunan Kyungsoo, yang langsung kembali menyibukan diri dengan masakannya.
"Ne, Kai. Besok pagi kita latihan untuk improvisasi dance Overdose dengan Sehun." Jawab Lay.
"Tentu saja." Kata Kai mengangkat ibu jari tangan kanannya.

Lay pun pergi keluar dapur, meninggalkan Kai yang sedang memerhatikan Kyungsoo yang sibuk memasak.

"Hmm harum sekali." Kai berdiri tepat di belakang Kyungsoo dan meletakkan kepalanya di bahu sempit itu.

Perlakuan tiba-tiba Kai membuat Kyungsoo sedikit terkejut. Langsung saja jantungnya berdegup kencang dan wajahnya sedikit memerah.

"Awas bodoh, kau menggangguku memasak." Kata Kyungsoo, berusaha menyingkirkan Kai, namun Kai malah melingkarkan tangannya di perut Kyungsoo, membuat jantung si laki-laki mungil semakin tidak karuan. "Hey apa yang kau lakukan. Nanti terlihat member yang lain." Protes Kyungsoo dalam bisikan.
"Aku tak peduli. Biar semua member tahu kalau aku menyukaimu, Kyungsoo-ya." Mata Kai terpejam, seakan menikmati pelukannya, namun tidak dengan Kyungsoo. Ia tak mau seperti ini. Bukan tidak suka, tapi ia takut malah semakin terhanyut menikmati perlakuan ini.
"Jongin, aku sedang memasak, pergilah atau tak akan kuberi jatah makan malam." Ancam Kyungsoo, masih berusaha menyingkirkan tangan Kai yang semakin erat memeluk.
"Aku akan pergi setelah kau menjawab permintaanku yang lalu." Kata Kai.
"Permintaan apa?"
"Permintaan untuk menjadi kekasihmu."

DEG!

Jantung Kyungsoo semakin kencang berdegup, dan dirasakan seluruh tubuhnya membeku ketika Kai kembali mengingatkannya pada momen seusai konser EXO'luxion di Jakarta tempo hari. Momen dimana saat itu Kai juga menyatakan perasaannya pada Kyungsoo sebelum Chanyeol. Sungguh Kyungsoo sama sekali belum mempersiapkan jawaban apa-apa untuk Kai. Pikirannya campur aduk antara memikirkan Kai dengan Chanyeol.

Chansoo LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang