Chansoo Life

Flashlight [Part 6]

"Katakan, ada hubungan apa kau dengan Baekhyun?"

Keringat dingin langsung mengucur ke wajah terperangah Chanyeol. Sungguh ia tak mampu merasakan semua anggota tubuhnya seakan mendadak mati rasa. Dalam hati ia membatin, Kyungsoo tak tahu apapun tentang dirinya dan Baekhyun? Lalu apa yang membuat kini Kyungsoo harus dijauhkan darinya?

"Kyungsoo, aku... ini..." bisik Chanyeol terbata, dengan suara bergetar. Otaknya dipaksa untuk berpikir namun tak satupun hal yang bisa dikatakan. Di hadapannya Kyungsoo masih dengan wajah menuntut meski dengan pandangan yang tentu tidak fokus, semakin membuat Chanyeol tersudut.

Ayolah itu kan hanya sebuah salah paham dan bukan murni kesalahanmu, kata Chanyeol pada dirinya sendiri. Tapi kenapa sulit sekali kalimat penjelasan itu meluncur keluar dari bibirnya dan hanya tertahan di kerongkongannya.

Tak lama, dilihatnya Kyungsoo memejamkan matanya sejenak, yang kembali dibukanya lagi. Yang membuat Chanyeol sedikit heran dan aneh, senyuman langsung melengkung di bibir bentuk hati kekasihnya itu.

"Jadi, yang dikatakan oleh orang lain selama ini ternyata adalah Baekhyun, Chan?" Tanya Kyungsoo.

Sudah Chanyeol duga jika sudah ada yang menceritakan pada Kyungsoo mengenai Chanyeol dan Baekhyun, yang tentu sudah jelas adalah sebuah kesalahpahaman dan harus segera diluruskan. Chanyeol hendak membuka mulutnya, disaat Kyungsoo yang berkata lebih dulu, dengan suara pelan.

"Jika memang benar Baekhyun, aku tak apa, Chan. Aku rela kau bersamanya."
"Maksudmu?" Tanya Chanyeol balik dengan mata agak terbelalak. Ia kembali bisa membuka mulutnya dan mengatakan sesuatu meski seharusnya sejak tadi ia bisa menjelaskan semuanya.
"Iya. Daripada dengan orang lain, aku lebih rela jika kau bersama dengan Baekhyun. Aku yakin dia akan bisa memberi kebahagiaan untukmu."
"TIDAK!" Kata Chanyeol cukup keras, membuat Kyungsoo sedikit tersentak. "Apa yang kau katakan? Aku tak mau bersama orang lain. Mau itu Baekhyun, atau siapapun. Tidak! Tidak! Hanya kau yang akan selalu disampingku, Kyungsoo-ya. Hanya kau!" Tangan Chanyeol meraih kedua bahu sempit Kyungsoo ketika mengatakan itu. "Tak akan ada orang yang bisa menggantikanmu, Kyungsoo. Aku dan Baekhyun hanya kesalahpahaman yang bisa kujelaskan. Aku tidak ada apa-apa dengan Baekhyun, kumohon percayalah."

Tanpa menunggu reaksi dan respon dari Kyungsoo, Chanyeol memeluk lelaki mungil itu seerat yang bisa ia lakukan tanpa berniat untuk membuatnya kesulitan bernafas atau menyakitinya. Tak ada sedikitpun rasa ingin meninggalkan, bahkan mengganti kekasih mungilnya ini dengan orang lain dalam diri Chanyeol. Ia sudah sangat menyayangi dan mencintai Kyungsoo, dan samasekali tak ada niat sedikitpun dalam pikirannya untuk pergi meninggalkan Kyungsoo meski kini dia tak mampu melihat. Chanyeol sudah berjanji pada dirinya sendiri akan selalu setia mendampingi Kyungsoo apapun keadaannya.

"Chan..." lirih Kyungsoo. "Aku..."
"Tidak! Pokoknya aku tidak mau berpisah denganmu." Potong Chanyeol, yang tanpa bisa ditahannya mulai sesenggukan. "Aku dan Baekhyun tidak ada apa-apa, itu hanya salah paham. Kumohon percayalah padaku, Kyungsoo-ya. Hanya kau yang kucintai, hanya kau yang kusayangi."
"Tapi Chan, kini aku sudah berbeda, aku..."
"Masa bodoh, aku tak peduli kini kau tak bisa melihat, atau tak bisa mendengar, atau tak bisa berjalan, atau apapun. Aku akan tetap berada disampingmu. Aku akan selalu setia menemanimu dalam keadaan apapun, tak ada yang bisa menggantikanmu dalam hidupku. Aku tak akan pergi meninggalkanmu apapun keadaanmu. Kumohon jangan paksa aku pergi, jangan paksa aku mencari yang lain. Aku hanya mencintaimu, Do Kyungsoo. Hanya kau!" Pungkas Chanyeol, dengan wajah yang sudah banjir air mata.

Kyungsoo tertegun mendengar setiap kalimat Chanyeol, yang tak pernah sekalipun dalam hidupnya, mendengar Chanyeol menangis terisak seperti sekarang walau ia tak mampu melihatnya sendiri. Kekasih jangkungnya ini tak pernah menunjukan kesedihan atau airmata, setidaknya di depan Kyungsoo selama ini.
Senyum dan tawa bahagia yang selalu Chanyeol tunjukan setiap saat, dengan candaan mengesalkan Kyungsoo namun membuatnya semakin merindukan sosok tinggi besar itu setiap hari. Tak perlu ditanya lagi, Kyungsoo sudah tahu kalau lelaki jangkung itu selalu menginginkan yang terbaik untuknya, dan akan melakukan apa saja asalkan ia bisa senang dan bahagia. Chanyeol hampir tak pernah mengecewakannya selama ini, dan jika itu terjadi, ia akan dengan sangat menyesal meminta maaf pada Kyungsoo dan akan membuat Kyungsoo akhirnya memaafkan, padahal kesalahan yang dibuat Chanyeol tidaklah seberapa.