Chapter 5

4.3K 160 3
                                    

Some day, I wonder if you miss me. Others day, I wonder why i'm still wondering
-Caralina Theresia Flause-


Jason pov

Kini sudah sampai berada di Packku namun Cara belum saja bangun. Dan akhirnya aku menggendong ala bridal agar tidak membangunkan Cara menuju ke kamarku. Sampai di kamarku, laluku taruh cara di king size milikku dan aku tidur di sofa di ruang tamuku. Sungguh hari ini cukup melelahkan bagiku dan akupun tertidur.  Good night cara batinku

Cara Pov

Aku terbangun dari tidurku semalam. Tunggu.. Dimana aku? Aku melirik keseluruh penjuru kamar ini, kamar ini sangat asing bagiku. Yang aku ingat semalam aku tertidur di pangkuan tuan Jason eh maksudku Jason. Apa aku berada di kamar jason? Lalu dimana jason?. Dan aku melihat jason yang sedang tidur di sofa miliknya. Sepertinya dia sangat lelah.

Akhirnya aku merapikan king size milik jason yang aku tiduri semalam. Setelah itu rasanya aku ingin mandi. Tetapi, aku tidak mempunyai baju. Apa aku boleh meminjam baju jason? Batinku.

Lalu aku melihat lemari besar di dekat king size dan aku menuju lemari itu untuk meminjam baju jason.

Setelah aku mengambil baju milik jason aku menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhku.

Sesudah mandi aku memakai underwearku lalu memakai baju jason. Baju Jason sangat besar sehingga aku seperti memakai dress. Sungguh aku nyaman sekali memakai baju Jason.

Saat aku keluar dari kamar mandi

Upsss....

Jason sudah bangun dan dia sekarang berada di depan kamar mandi dengan tatapan tajam. Oh tuhan apa dia marah kepadaku Batinku.

"Maaf tu... Hmm Jason maksudku. Maaf aku tidak bilang kepadamu dulu ketika aku ingin meminjam bajumu karena aku tidak ingin membangunkanmu saat kamu tidur. Aku mohon jangan kamu marahi aku Jason. Aku janji aku akan membersihkan baju ini saat aku sesudah memakainya" Jawab aku yang begitu takut dengan tatapan Jason yang menurutku sangat menakutkan.

Jason Pov

"Maaf tu... Hmm Jason maksudku. Maaf aku tidak bilang kepadamu dulu ketika aku ingin meminjam bajumu karena aku tidak ingin membangunkanmu saat kamu tidur. Aku mohon jangan kamu marahi aku Jason. Aku janji aku akan membersihkan baju ini saat aku sesudah memakainya" Cara dengan bicaranya yang cukup membuatku kaget.

"Tidak apa cara, kau boleh memakainya dulu nanti aku akan menyuruh betaku membelikan baju untukmu. Apa kau lapar?" aku bertanya kepada cara.

"Aku tidak lapar" Jawab cara dengan tatapan bohongnya.

"Aku tahu kamu lapar car, aku mandi dulu lalu aku akan membuatkanmu sarapan" jawabku kepada cara.

Lalu aku masuk ke dalam kamar mandi. Aku membersihkan badanku dan menghilangkan rasa lelahku. Setelah mandi aku lupa membawa baju ganti dan akhirnya aku keluar dari kamar mandi dengan memakai handuk. Tunggu... Kenapa cara menutupi matanya saat aku keluar dari kamar mandi.

Kau menggemaskan sekali Cara saat kau menutupi matamu dengan tanganmu. Lalu aku dengan cepat mengambil bajuku dan aku memakai bajuku di kamar mandi.

Sehabis memakai baju aku langsung keluar dari kamar mandi dan menuju ke ruang dapur untuk membuatkan sarapan kepada Cara. Aku membuatkannya roti panggang selai caramel. Saat selesai memasak aku dan cara menikmati sarapan yang aku buat.

"Cara, aku akan sekolahkan mu di Axlerey school di dekat Desa ini,"

"Apa kau serius Jas?"

"Aku serius Car"

Deggg...

"Terima kasih Jason, kau sangat baik kepadaku" ucap Cara sambil memelukku

Kenapa saat cara memelukku aku begitu nyaman dengannya. Cara, apa kau adalah titipan MoonGoddes yang diberikan kepadaku. Kalau itu iya,aku akan menjagamu sampai akhir hayatku. Kalau itu bukan, izinkanlah aku selalu ada di sampingnya. Batinku

"Jason??" tanya Cara kepadaku.

"Hah, iya kenapa Cara?" jawabku.

" Are you okay?" 

" Yes i'm fine, why?"

"Kau sedang memikirkan apa?"

"Tidak apa, aku sedang memikirkan pekerjaanku" jawabku bohong.

"Oh begitu" jawab cara.

Huffftt...
Hampir saja cara ingin tahu kenapa aku diam memikirkan sesuatu.

Tok... Tokk... Tokkk...

Mendengar ketukan pintu, Aku menghampiri dan membukanya. Ternyata Jovan dengan bawaan belanjanya.

"Hmm Cara kenalkan ini beta ku, Namanya jovan" Aku memperkenalkan Jovan kepada cara.

"Senang bertemu denganmu Jovan, Namaku Cara Theresia f.." Jawab cara terpotong dengan pembicaraan Jovan

"Flause? Kau putri dari Penyihir Margareth Flause dan David Peter Flause? kau sangat cantik seperti ibumu dan memiliki bola mata seperti ayahmu" jawab Jovan

"Terima kasih Jovan kau telah memujiku" Jawab cara.

"Kau besok sudah bersekolah di Axlerey school . Aku akan mengantar jemputmu Car" Jawab Jovan.

"Tidak Jo, kemungkinan 2hari aku bisa mengantar jemputnya sekolah lalu selanjutnya kau yang mengantar jemputnya" Jawab aku.

"Baiklah Jason" Jawab Jovan.

Lalu aku mengajak cara keluar dari Packku untuk bermain dengan serigalaku, Albert.  Aku sangat bahagia memiliki cara walaupun cara umurnya tidak sebanding denganku.

Aku cukup lama bermain dengan cara hingga hampir malam. Saat sampai di kamar aku menyuruh jovan untuk menjaga dan menemani cara belajar karena aku ada meeting di perusahaanku.

Setelah beberapa jam akhirnya aku pulang menuju Packku. Lalu saat sampai di kamarku aku melihat Cara sedang tidur dan Jovan di sampingnya sedang membacakan buku dongeng. Aku menyuruh Jovan merapikan buku pelajaran yang akan Cara bawa ke sekolah besok. Akupun mengganti pakaianku setelah itu aku tidur di sofa dekat king size yang Cara sedang tiduri. Goodnight cara Batinku.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

I Miss You My Mate (Proses Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang