Eunha sedang sibuk menyiapkan semua yang diperintahkan suaminya tadi untuk kencan dengan kekasihnya nanti, sungguh miris.
Dia memutuskan untuk bolos dari salah satu pekerjaannya yang mendapat jadwal shift pagi, dan kembali bekerja untuk shift malam nanti.
Menyiapkan semua ini juga tidak gampang. Karena banyak sekali kemauan Jungkook yang tidak Eunha mengerti dan kadang-kadang tidak masuk akal untuk dibuat. Misalnya, Jungkook meminta Eunha merubah suasana taman belakang rumah mereka bertema cherry blossom. Karena Sinbi kekasih Jungkook sangat menyukai itu. Jungkook tidak peduli apa itu masuk akal atau tidak untuk dilakukan. Yang dipikirkan nya hanya satu. 'Membuat Sinbi senang'.
Eunha sempat menyarankan untuk berjalan-jalan keluar saja agar Sinbi dapat menikmati cherry blossom yang asli. Tetapi sejak kapan Jungkook akan mendengarkan Eunha? Pada akhirnya Eunha hanya akan mendapat makian dari Jungkook.
Cukup lama Eunha mempersiapkan semuanya. Memutar otaknya agar yang dilakukannya sekarang akan membuat Sinbi senang. Karna itu adalah kebahagiaan Jungkook yang otomatis menjadi kebahagiaan Eunha juga.
"Jungkook, Aku sudah menyiapkan semuanya. Aku tidak bisa memenuhi tema itu, tapi aku sudah menggantinya dengan garden party yang sangat indah untuk kencan kalian nanti. Aku membuatnya sendiri."
"Disuruh begitu saja tidak becus." Jungkook melirik Eunha tajam.
"Maafkan aku." Eunha menunduk lesu. "Apa Sinbi sudah datang?"
Eunha dan Sinbi juga sudah saling mengenal karena mereka sering bertemu jika Jungkook mengajak Sinbi menginap. Sinbi juga dulu adalah teman SMU nya Eunha. Hanya saja mereka tidak dekat karena Sinbi dengan kedudukan tinggi disekolah karena ketenarannya dan Eunha dengan kedudukan dibawah membuat jarak diantara mereka.
Tanpa rasa terimakasih pun Jungkook hanya berkata. "Sinbi tidak jadi datang!"
"Apa?" Eunha membulatkan matanya. Ia paling tidak suka dengan yang namanya 'sia-sia'.
"Sinbi baru bilang kalo dia mau makan diluar. Jadi bereskan semuanya." Tidak ada satupun kalimat tanpa bentakan dari Jungkook untuk istrinya.
Eunha menghela nafasnya kasar. Bukan hanya apa yang dilakukan semuanya tadi sia-sia. Ia juga sudah melewatkan shift paginya. Waktu untuk bekerja menurutnya berharga sekali untuk dilewatkan.
Dan seperti biasanya tanpa banyak bicara Eunha segera membereskan semuanya seperti yang diperintahkan suaminya tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] AKU MENYESAL!
Romance[170602] broken home • hurt • painful • penyesalan. pada akhirnya yang tercinta akan tergantikan dengan yang selalu ada. #1 -euntae [22/05/2020] #10 -eunkook [02/10/2020] #1 -sowon [29/08/2020] part of; - jung eunha - jeon jungko...