(Antara) Bintang Bulan - [ABS 1]

Delapan Belas:: Horror

⚠LEAVE VOTE AND COMMENTS⚠

"Selamat pagi anak-anak." Pak Iyan--wali kelas 11.2 datang membawa tumpukan kertas yang anak-anak pasti menduga itu surat pemberitahuan.

"Pagi pak!"

"Mohon maaf sebelumnya, untuk hari ini kalian dipulangkan lebih cepat karena guru-guru dan osis akan rapat buat acara ulang tahun sekolah."

"YEEEEY!"

"HALELUYA!"

"ALHAMDULILLAH BISA NONGKI SAMA PACAR!"

Pak Iyan mengambil penghapus papan tulis lalu ia ketuk di atas meja berkali-kali mengisyaratkan anak-anak kembali diam. Dan benar, satu kelas pun spontan hening. "Bapak mau bagi edaran. Kalian sampaikan edaran ini ke orangtua kalian."

"Keano, tolong kamu bagikan." Pak Iyan menunjuk Keano si ketua kelas 11.2 dan Keano pun beranjak berdiri.

"Jadi, minggu depan kalian akan pergi ke Bandung 3 hari 2 malam untuk perayaan ulang tahun sekolah."

Anak-anak pun spontan berisik dan ricuh. "Untuk perlengkapan apa saja yang dibawa, besok akan dijelaskan oleh osis. Jadi, kalian boleh pulang sekarang."

"OKE PAK!"

"MAKASI PAK!"

"Ingat ya, pulang ke rumah jangan ke tempat lain!"

"SIAAAP PAK!"

Seisi kelas pun bergegas memarapikan tasnya termasuk Bulan. Bulan terlihat santai memasukan bukunya kembali ke dalam tas.

"Tang, cabut nonton yuk! Gue gabut." ujar Dennis yang sudah memanggul tas sekolahnya.

"Nonton dimana?"

"Di gi. Yok!"

"Yaudah, gue balik ke rumah ganti baju dulu sama ijin nyokap."

"Yaudin, kumpul dirumah lo ye." Bintang mengacungkan jempol membalas Dennis.

"Oh ya Lan, ikut aja yuk. Ajak temen-temen lo juga." ujar Dennis.

"Mager."

"Dari pada lo kesepi---"

"Bacot! Iya gue ikut!" Dennis pun tersenyum menang. "Gue kasih tau Keano sama Naufal dulu ya Tang. Daaah!"

"Lo langsung ke gi, Lan?" tanya Bintang.

"Gak. Gue tidur dulu dirumah."

"Kebo anjir."

"Bodo amat. Bye gue mau bobo cantik!" Bulan meninggalkan Bintang sendiri di kelas.

Cecan Angkasa💕

Bulan Zara:
Diajak nonton sama Dennis di gi noh.

Sheren:
Kapan?

Bulan Zara:
Hari ini. Tapi gue gatau jam berapa

Agatha Denaya:
Lo emang jalan jamber?

Bulan Zara:
Au dah gue tdr dl.

Sheren:
Kebo banget anjir

Bulan Zara:
Yeu bd

Bulan meletakan hapenya di meja sebelah kasur. Setelah mengganti seragamnya, gadis itu menghempaskan tubuhnya di kasurnya yang empuk. "Masih jam sepuluh. Gue tidur bentaran ah."