Sunstreaker, Sideswipe, Mirage, Thundercracker, Skywarp dan Sunstrom sepakat untuk berkeliling dengan wujud kendaraan. Berharap mereka mendapatkan petunjuk tentang kejadian yang menimpa teman-teman mereka.
Autobot dalam wujud kendaraan darat mereka, berjalan menuju kota. Berbeda dengan Decepticon yang berkeliling disekitar perbukitan dengan wujud kendaraan udara mereka.
Sesampainya dikota, Mirage, Sideswipe dan Sunstreaker berpencar ke arah yang berlawanan.
Dipinggir jalan, banyak beberapa toko yang menjual berbagai macam barang mulai dari pakaian sampai makanan. Jazz dan Susan sedang berjalan-jalan, dan kebetulan mereka melewati toko-toko itu.
Harum kue pai yang berasal dari toko yang berada tak jauh didepan mereka, tercium di hidung Jazz, seketika perutnya berbunyi.
"Uhm, Susan.... Kau bawa uang?"
"Tentu, kenapa?"
Jazz mengacungkan jari telunjuknya kearah toko kue yang menjadi sumber bau itu.
"I-itu, sepertinya baunya berasal dari sana, dan itu membuatku lapar. Mungkin uang mu cukup untuk membelinya. Please..." pinta Jazz yang kini membuatnya nampak seperti anak kecil. Susan berusaha menahan tawanya.
"Baiklah, sepertinya aku juga ikut lapar karena baunya. Ayo Jazz" ajak Susan. Jazz berjalan mengekorinya menuju toko itu.
Tepat ketika mereka masuk, sebuah mobil merah melintas didepan toko. Mobil merah itu tak lain adalah Sideswipe. Kemudian dia berhenti tak jauh setelah melewati toko.
"Hei, Mirage! Sunstreaker! Apa kau sudah menemukan petunjuk apapun?" tanyanya dalam sebuah komunikasi jarak jauh.
"Belum sama sekali" jawab Sunstreaker. Begitupun respon Mirage juga sama.
"Hahh, ini sangat sulit" gumam Sideswipe.
Ketika dia hendak menyalakan mesinnya, Susan dan Jazz berjalan melewatinya. Namun, Jazz berhenti ketika mobil merah itu sedikit menarik perhatiannya.
"Nyum.. Nyum.. Mofil ini sefertiya au khnal" ucap Jazz dengan mulut yang masih penuh dengan makanan.
"Jangan berbicara sambil makan!" tegur Susan. Jazz segera menelan makanan itu setelah dikunyah.
"Oh, maaf. Tapi mobil ini... Sepertinya aku kenal mobil ini" ucapnya penuh selidik. Sideswipe yang sejak tadi hendak pergi dari tempat itu pun tak jadi melakukannya.
"Aduhh, apa-apaan sih manusia ini. Kau salah mobil, aku mau buru-buru pergi" ucap Sudeswipe dalam hati.
Jazz mengelilingi mobil itu dan memperhatikannya dengan seksama. Kemudian dia terdiam, matanya terpaku pada lambang Autobot yang berada dibawah plat mobil. Tentu, dia kaget bukan main melihatnya.
"Jazz, sudah ayo kita kembali" ajak Susan. Namun Jazz tak berpaling sedikit pun.
Kemudian dia membuka pintu depan mobil, anehnya pintu mobil itu tak dikunci. Dia mendapati lambang Autobot ditengah stirnya.
"Ya ampun, orang ini mau maling ya? Seharusnya aku pergi saja tadi" gerutunya, masih didalan hati.
"Sideswipe. Ini Sideswipe kan?" tanya Jazz seketika, membuat Sideswipe begitu terkejut.
"Eh, kok? Kenapa kau bisa kenal aku? Lalu kau siapa?" tanya Sideswipe kemudian.
"Oh, syukurlah. Ini aku Jazz. Autobot Jazz" jelasnya.
"Bagaimana bisa kau seperti ini? Kau berubah menjadi manusia?"
"Ceritanya panjang, akan kuceritakan kepadamu. Dan aku akan mengajakmu bertemu yang lainnya" ujar Jazz.
![](https://img.wattpad.com/cover/74217721-288-k25202.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSFORMERS PRIME : In Human Form
FanfictionAdalah kisah tentang seorang wanita, bernama Susan. Pada suatu hari, kehidupannya berubah drastis ketika dia bertemu dengan para Transformers dalam wujud manusia. Kritik dan saran dibutuhkan dari kalian para pembaca. Happy Reading ^^