Chapter 18

278 21 1
                                    

Seisi markas gempar dengan hilangnya Susan yang dibawa Smokescreen. Optimus dan Megatron mengerahkan beberapa bawahannya untuk bersiap bertempur.

"Hoi, Wheeljack, Ini sudah bisa dipakai kan?" tanya Jazz sambil menunjuk ke sebuah armor putih silver.

"Ya, tentu. Yang itu memang khusus untukmu Jazz" jawabnya.

Secepat mungkin Jazz segera mengenakan armor itu. Armor yang dikenakannya sangat ringan dan sesuai ditubuh, sehingga dengan mudah untuk bergerak leluasa.

"Trims Wheeljack!! Aku duluan!!" seru Jazz yang berlari keluar markas dengan terburu-buru.

"Baiklah, dengar semuanya! Kita akan melakukan misi penyelamatan. Aku mendapatkan informasi tentang lokasi mereka dari Sunstrom. Lalu Jack, Ratchet, Knockout, dan Jazz, kalian tetap berada didalam markas" ucap Optimus.

"Uhmm, tapi Jazz sudah pergi sedari tadi..." ucap Wheeljack menginterupsi.

Ekspresi Optimus nampak biasa-biasa saja. Terkadang Jazz memang sulit diatur dan sering melanggar perintah. Namun setiap yang dia kerjakan selalu membuahkan hasil. Itulah mengapa dia diangkat sebagai komandan oleh Optimus.

"Dan kalian yang ikut dalam misi ini akan dibagi menjadi 2 tim. Tim 1 dengan Optimus Prime dan tim 2 denganku" jelas Megatron.

Dalam hati, Megatron merasa begitu khawatir. Walaupun sejak kejadian itu dia jarang sekali dekat dengan Susan bahkan berpapasan sekalipun, tapi perasaannya tetap sama.

Disaat seisi markas sedang sibuk dengan persiapan misi, Mirage, Sunstreaker, Sideswipe, Sunstrom dan Thundercracker berangkat ke lokasi lebih dulu sebelum mereka. Jazz bahkan juga ikut bersama Mirage dan yang lainnya menuju markas Lockdown.

"Sepertinya kau sayang sekali dengan gadis itu" tanya Mirage ditengah perjalanan mereka.

"Ah, ya... Mungkin. Entahlah. Dia membuat ku merasa nyaman" jawabnya dengan tatapan fokus ke jalanan yang ada didepannya.

"Lalu, jika suatu saat kau harus kembali ke wujud aslimu dan harus berpisah dengan Susan bagaimana?" tanya Mirage yang membuat Jazz nampak sedikit terkejut.

"Uhm.. Itu...."

Sebelum Jazz selesai berbicara, mereka berhenti disuatu tempat. Sebuah lembah curam dengan beberapa bukit batu yang mengelilinginya. Jazz nampak terkesima dengan apa yang dilihatnya.

"nah, kita tunggu yang lainnya disini" ucap Sunstrom. Jazz yang sedari tadi merasa tak sabaran mulai nampak kekesalannya.

"Oh, ayolah.. Aku sengaja ikut kalian supaya lebih cepat karena kalian berangkat lebih dulu dari pada yang lainnya" protesnya.

Sunstrom menatap Jazz dengan bingung. Namun beberapa menit kemudian, sebuah portal muncul dihadapan mereka, lalu muncul lah Optimus dan kawanannya.

"Jazz" ucap Optimus. Jazz nampak tersenyum kecut. Tapi Optimus tak menegurnya dan tak mengatakan apa-apa. Setelah itu mereka mulai melanjutkan perjalanan menuju markas musuh.

Tak butuh waktu lama, mereka akhirnya sampai di depan sebuah bukit batu besar yang sebenarnya itu adalah pintu besar menuju kedalam markas.

"Ingat, kalian harus bergerak sesuai rencana. Mengerti?" ucap Optimus. Semua mengangguk tanda mengerti

Kemudian sesuai aba-aba Optimus dan Megatron, mereka mulai bergerak.

****

Susan POV

Smokescreen terbaring lemas, dengan kepalanya diatas pangkuanku. Semalaman aku tak bisa tidur karena aku terus memikirkan cara untuk keluar dari sini. Smokescreen sudah ditahan disini selama beberapa hari tanpa makan dan minum, itu terus membuatku khawatir. Bahkan, bicara saja sulit. Dia benar-benar menderita.

TRANSFORMERS PRIME : In Human FormTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang