AUGUST semakin sering mengabariku. Jujur aku nyaman ber-chit-chat dengannya.
AUGUST : Yaudah tidur
CLAY : Lo aja kenapa yg tdr?
AUGUST : Lo tidur gue tidur
CLAY : Lo tidur gue tidur (2)
AUGUST : Gitu terus sampe sukses
Baru saja aku hendak menulis balasan untuk chat dari August ada notifikasi lain yang masuk. Dimas?
DIMAS : Bet lo masih di gue,
bsk ya gue balikinCLAY : Oke
Sebutan tukang tikung sepintas terngiang dalam pikiranku.
AUGUST : Ini chat bukan koran
CLAY : Baperan lu
di R bentaran doangAUGUST : Kan rindu😊
Dalam sedetik aku tertawa membaca pesan singkat dari August.
CLAY : Najis
***
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
TS [2] Choices
Kurzgeschichten[Based on True Story] Clay dan August itu cocok. Tetapi yang mengerti Clay itu Devan. Bukan, Kak Alvan membuat Clay tak mengerti Devan lagi. Apalagi datang dan perginya Brian. Lantas siapa? Bukan mudah berpaling, tetapi keadaan yang membuat kita mem...