KEDEKATANKU dengan August bisa dibilang semakin dekat tetapi banyak dari temanku yang belum mengetahuinya.
Ini sudah waktunya pulang sekolah tetapi aku tak boleh pulang. Aku mengikuti keinginan para sahabatku dengan mengiyakannya.
Jika aku boleh GR untuk kedua kalinya, mereka akan memberikanku surprise. Mengingat hari ini adalah hari ulang tahunku.
"Lo fokus ke gue aja kenapa sih, Clay? Gak usah liat yang lain," ucap Roy.
"Apaan sih."
Mataku masih terus memandang sekitar. Aku bisa lihat dengan jelas, August yang dari kejauhan membawa sekotak? Sekotak apaan?
"Happy birthday to you. Happy birthday to you. Happy birthday, happy birthday, happy birthhdaayy to Claayy."
Keenam orang temanku sudah ada di hadapanku saat ini. Dan salah seorang lelaki yang merupakan teman dari Roy dan Rio juga ikut. Surprise yang cukup manis. Dan senyuman August padaku, terlihat sedikit lebih manis daripada surprise ini.
"Nih, pilihan bokap sih. Semoga cocok."
August memberikan kotak yang tadi aku lihat. Aku menatap kotak itu sepersekian detik dan menatap ke arah matanya. Dia tersenyum.
"Thank you!"
***
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
TS [2] Choices
Short Story[Based on True Story] Clay dan August itu cocok. Tetapi yang mengerti Clay itu Devan. Bukan, Kak Alvan membuat Clay tak mengerti Devan lagi. Apalagi datang dan perginya Brian. Lantas siapa? Bukan mudah berpaling, tetapi keadaan yang membuat kita mem...
![TS [2] Choices](https://img.wattpad.com/cover/105601530-64-k883576.jpg)