Falling For You

Part 16

Let's enjoy and happy reading 😊

****

Jessica menghela nafas lelah. Padahal ini masih sangat pagi namun ia sudah merasa lelah. Tiffany benar benar membuat mood nya jelek sekali hari ini. Jadwal Jessica hari ini sangat banyak. Setelah jam mengajar nya habis,ia di bebankan untuk mengajar kelas tambahan.

"Ada apa Mrs.Jung?"tanya suara lembut Mrs.Lee.

Jessica menggeleng.
"Aku hanya lelah. Jadwal ku banyak sekali hari ini."

"Ah begitu. Jangan di fikirkan. Kau harus menjalankan nya dengan semangat. Aku yakin semua itu tidak akan terasa."ucap Mrs.Lee sembari mengusap bahu Jessica.

Jessica tersenyum.
"Terima kasih eonnie."

"Sama sama. Sudah bersiap. Kau sebentar lagi mengajar bukan?"

"Nde. Kalau begitu aku bersiap dulu."

Baekhyun baru saja sampai dengan nafas yg terengah engah. Ia hampir saja terlambat. Beruntung nya saat di perjalanan tadi tidak terlalu macet jadi ia bisa segera sampai.

"Kenapa kau terlihat terengah engah Baek?"tanya Chen.

Baekhyun terdiam sejenak,masih mengatur nafasnya yg memburu.

"Aku berlari dari gerbang kampus kemari."jawab Baekhyun.

"Memangnya kau naik apa ke kampus?"tanya Chanyeol.

"Aku diantar bersama ayah. Dan aku menemukan bukti bahwa ayahku tidak ada sangkut pautnya dengan kecelakaan yg dialami Jessica."jelas Baekhyun serius.

Chen dan Chanyeol saling pandang.
"Apa buktinya Baek?"tanha Chen.

"Kemarin beliau ada di amerika. Beliau disana bersama eomma. Dan ia bilang ia sangat sibuk dengan pekerjaan nya sampai ia lupa hanya untuk mengecek ponsel yg slalu ia gunakan untuk mengawasi ku. Dan itu artinya beliau juga tidak tau bahwa aku ada bersama Jessica saat itu."jelas Baekhyun.

Chen mengangguk,diikuti dengan Chanyeol.

"Aku mengerti. Berarti memang bukan ayahmu yg melakukannya. Lalu apa.."

Ucapan Chanyeol terpotong karena kehadiran Jessica yg siap untuk mengajar. Chanyeol tersenyum kikuk dan segera menyamankan posisi duduk nya begitu pula dengan Chen dan Baekhyun.

Baekhyun mengeryit saat melihat wajah masam Jessica,terlihat sekali bahwa gadis nya itu tidak dalam keadaan baik. Chanyeol yg menyadari hal sama pun segera menyenggol lengan Baekhyun.

"Seperti nya dia sedang dalam mood yg buruk Baek."ucap Chanyeol pelan.

"Aku juga merasakannya. Aneh sekali. Kemarin saat melakukan video call denganku wajah nya sangat ceria."jawab Baekhyun.

"Yang di belakang. Jika kalian hanya ingin mengobrol hal yg tidak penting. Lebih baik keluar."ucap Jessica dingin dan tegas membuat Baekhyun dan Chanyeol langsung diam.

Saat istirahat Baekhyun pergi ke kantin hanya dengan Chanyeol. Chen sedang ada urusan dengan dosen. Mereka memilih duduk di paling pojok kantin.

"Aku rasa ada yg mengganggu fikiran gadis mu itu Baek."ucap Chanyeol memulai pembicaraan.

"Entahlah. Aku juga tidak mengerti."jawab Baekhyun.

"Aku juga tidak melihat nya keluar ruangan nya sama sekali."

"Benarkah?"

Chanyeol mengangguk.
"Biasanya ia akan selalu keluar untuk mengecek para mahasiswa nya atau hanya sekedar meminta tanda tangan kepala dosen. Tapi,ia tidak terlihat sama sekali."

Baekhyun terdiam.
"Aku harus melakukan sesuatu Yeol. Kalau begitu aku pergi dulu."

"Ya! Ya! Kau mau kemana?" Aish!"Teriak Chanyeol yg tidak di hiraukan oleh Baekhyun.

Baekhyun sekarang tengah memasak nasi goreng kesukaan Jessica. Ia yakin pasti gadisnya itu sedang dalam mood yg jelek maka dari itu ia ingin mengembalikan mood Jessica agar ia tetap semangat meski beban nya sangat banyak.

5 menit kemudian Baekhyun sudah selesai dengan nasi goreng nya. Ia sekarang sedang memindahkan nya ke kotak bekal berwarna biru langit yg dihiasi bintang di luarnya. Ia sangat teliti menata nasi goreng tersebut. Senyum mengembang di wajah tampan nya saat melihat hasil nasi goreng yg telah ia buat. Ia lalu memasukkan kotak bekal tersebut ke dalam tas dan membawanya keluar. Saat keluar ia berpapasan dengan Mrs.Lee. Baekhyun membungkuk sedikit dan tersenyum manis.

"Mrs.Lee boleh aku minta tolong?"tanya Baekhyun sopan.

"Ya apa yg bisa aku bantu Baekhyun-ah?"

Baekhyun tersenyum lalu menyerahkan tas yg berisi kotak bekal tersebut.

"Tolong berikan ini pada Mrs.Jung tadi bibi nya kemari dan ia menitipkan ini untuk Mrs.Jung."jelas Baekhyun berbohong.

"Kenapa tidak kau saja yg memberinya?"

Baekhyun tersenyum.
"Aku di panggil Mr.Song jadi aku tidak bisa mengantarkan pada Mrs.Jung."

Mrs.Lee mengangguk.
"Baiklah. Aku akan memberikan padanya."

"Terimakasih Mrs. Kalau begitu aku permisi."pamit Baekhyun sembari membungkuk hormat.

"Ya pergilah."

Setelah nya Baekhyun pergi dengan senyum yg sangat manis.

Maafkan aku yg sudah berbohong Mrs.Lee.
Batin Baekhyun.

Cklek..

Mrs.Lee menghampiri meja Jessica dan meletakkan tas tersebut ke atas meja membuat Jessica yg sedang fokus dengan laptop nya mengalihkan pandangan nya.

"Apa ini eonnie?"tanya Jessica bingung.

"Ini bekal makan siang untuk mu. Tadi Baekhyun bilang bibi mu kemari dan mengantarkan ini. Seharusnya Baekhyun yg menyerahkan ini padamu namun ia sedang ada urusan dengan Mr.Song."jelas Mrs.Lee.

Jessica mengangguk,lalu tersenyum ramah.
"Gomawo eonnie. Maaf merepotkan mu."

"Gwenchana. Sebaiknya kau makan dulu nanti baru lanjut bekerja."

Jessica hanya mengangguk. Setelah nya Mrs.Lee pergi menuju meja kerja nya dan Jessica yg langsung membuka kotak bekal tersebut. Tersenyum melihat nasi goreng cantik yg di bentuk oleh Baekhyun.

Jessica lantas mengambil sebuah note yg terselip di kotak bekal tersebut lalu membukanya dengan senyum yg tidak pernah lepas dari wajah cantiknya.

Kau sedang tidak dalam mood yg baik kan? Wae? Kau tidak cerita padaku 😔kau berhutang cerita padaku nona Jung. Ah kau suka nasi goreng nya? Cantik bukan? Seperti dirimu. Maka dari itu jangan sedih lagi. Jangan cemberut lagi oke 😉selamat makan siang my sweet heart 😘

Your Heart,Byun Baekhyun

Jessica merona. Padahal itu hanya sebuah note tapi membuat nya malu dan senang. Ia menatap nasi goreng itu sekali lagi dan senyum nya mengembang dengan sangat manis. Ia segera mengambil sendok dan segera memakannya.

Aku beruntung mempunyai nya Tuhan.
Batin Jessica.

****

Gomawo..
Jangan lupa vote dan komentar nya readers..
See you next part..