Happy Reading^^
************
Tiffany berjalan dengan wajah yg di tekuk sempurna karena melihat aksi kecil dari Baekhyun dan Jessica tadi membuat mood nya pagi ini benar benar buruk. Ia benar benar benci dengan keadaan nya yg menyedihkan seperti ini. Dia cantik,bahkan dia adalah termasuk perempuan ideal dan kenapa Baekhyun tidak tertarik sekalipun pada dirinya. Ia mengutuk perasaan nya yg sudah terlanjur jatuh untuk pria berwajah imut itu. Jika saja perasaan nya belum ada untuk Baekhyun maka ia ingin sekali mencari laki laki yg baik untuk nya. Dia juga ingin di cintai.
Buk..
Map yg sedang di genggam Tiffany jatuh berserakan karena ia menabrak seseorang seperti nya. Tiffany mendongak,menatap sengit orang di depan nya yg sudah berani berani nya menabrak dirinya dan menyebabkan map nya berantakan.
"Oh maaf nona aku tidak sengaja."ucap orang tersebut dan langsung membereskan map Tiffany yg berserakan.
"Kalau berjalan lihat lihat tuan! Kau membuat mood ku semakin buruk!"ucap Tiffany sarkas.
"Kau ini galak sekali pantas saja Baekhyun tidak melirik mu sama sekali."cibir laki laki tersebut yg ternyata adalah Lay.
Tiffany mengeryit heran. Kenapa laki laki asing di hadapan nya ini mengetahui tentang hubungan nya dan Baekhyun?
"Kau,kenapa bisa tau?"tanya Tiffany.
Lay tersenyum miring. "Tidak sulit untuk ku mengetahui hubungan kalian yg di jodohkan nona Tiffany. Kau sungguh miris."
Tiffany mengepalkan tangan nya. Menatap tajam Lay yg sekarang tersenyum licik ke arah nya.
"Siapa dirimu! Aku tidak mengenalmu bodoh! Jangan bicara sembarangan!"umpat Tiffany dengan wajah yg memerah karena menahan amarah.
Lay mendekat satu langkah. Lalu membisikkan sesuatu di telinga kanan Tiffany.
"Maksudmu kita bekerja sama?"tanya ulang Tiffany memastikan bahwa yg di dengarnya tidak salah.
"Pintar sekali nona Tiffany Hwang."jawab Lay mantap.
"Apa keuntungan nya untuk ku?"
"Ck,aku kira kau memang pintar ternyata memang bodoh!"
"Ya! Baiklah aku setuju."
"Deal?"
"Deal!"
Mereka berdua berjabat tangan lalu tersenyum licik satu sama lain. Tiffany harap langkah yg ia ambil tidak salah. Sungguh ia sangat menginginkan Baekhyun sepenuhnya.
*********
Baekhyun membawa Jessica makan siang bersama di cafe langganan mereka. Baekhyun tentu ada niat untuk memberitahukan tentang pendidikan nya yg tidak ia lanjutkan sebelum Jessica mendengar dari orang lain. Untuk masalah pernikahan nya dengan Tiffany,Baekhyun juga akan berusaha memberitahu nya hari ini.
"Kau ingin memesan apa hem?"tanya Baekhyun saat Jessica sedang sibuk membolak balikan menu.
"Aku ingin makan kimchi saja dan jus storwberry."jawab Jessica.
"Baik lah."Baekhyun memesan apa yg diinginkan Jessica dan juga pesanan nya.
"Seperti nya ada yg ingin kau bicarakan? Apa penting?"tanya Jessica memandang Baekhyun serius.
Baekhyun tersenyum lalu mengacak rambut Jessica pelan.
"Jangan terlalu serius sayang,nanti kau tegang."ucap Baekhyun dengan kekehan nya.
"Baek~."Jessica merengek. Membuat Baekhyun semakin gemas lalu di cubit nya pipi Jessica yg membuat Jessica memberenggut kesal.
"Baik. Sebenarnya aku ingin memberitahukan soal-..."
"Pesanan datang. Silahkan dinikmati."ucap pelayan membuat Baekhyun menghentikan pembicaraan nya.
"Khamsahamnida."ucap Baekhyun ramah yg di balas senyuman hangat si pelayan.
"Baek kita makan dulu nde. Aku sangat lapar. Boleh kan?"pinta Jessica.
"Tentu sayang. Pembicaraan nya bisa kita lanjutkan nanti."jawab Baekhyun.
Dan mereka akhirnya makan siang dengan obrolan ringan dan canda tawa yg ringan membuat siang itu terasa indah meski panas mentari menyengat.
*********
Jessica eonnie bakal sakit hati nih,heu 😭 Baekhyun niat banget mau nikahin Tiffany eonnie 😭
So semoga kalian suka 😘 makasih banget yg masih mau stay sama cerita ini 😘
Kalian yg ingin lebih dekat,cielah boleh kok chat aku di Whatsapp 081288901302 😊 bagi yg mau aja sih 😂
See you,
Adelia
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling For You
FanfictionApa jadinya jika seorang mahasiswa yg rusuh berhadapan dengan dosen cantik namun berwajah dingin ini? mereka akan di pertemukan di universitas ternama di seoul. Bagaimana kah kisah mereka selama di universitas? ini hanya cerita klasik yg menceritaka...