Falling For You

Part 17

Let's enjoy and happy reading 😊

*****

Tiffany terlihat kesal saat ia melihat Baekhyun yg menitipkan kotak bekal tadi kepada Mrs.Lee untuk diberikan kepada Jessica. Sedari tadi Tiffany memang mengikuti Baekhyun karena ia yg terlihat memasuki ruang dapur dosen dan apa yg ia lihat sangat membuat nya kesal.

"Memangnya dia tidak bisa membuat makan siang nya sendiri atau membeli nya sampai harus dibuatkan segala!"gerutu Tiffany.

Tiffany terus berjalan sampai ia berhenti di perpustakaan karena mendengar satu fakta yg mengejutkan pendengaran nya. Ia berusaha menajamkan pendengaran nya dan ia lekas mengambil ponsel nya dan merekam semua apa yg mereka bicarakan. Bibir nya menyeringai kala mendengar apa yg mereka bicarakan tanpa sadar bahwa Tiffany sedang merekam pembicaraan mereka.

"Bagus! Dengan bukti ini aku bisa lebih mudah menghancurkan hubungan kalian."ucap Tiffany dengan smirk jahat nya,ia segera pergi karena melihat dua pria muda itu akan keluar dari perpustakaan.

"Semoga hubungan mereka baik dan tidak pernah ada masalah meskipun ada si kepala dosen yg baru itu yg mengganggu."ucap Chanyeol pelan.

"Benar. Kita harus merahasiakan pertaruhan konyol ini dari Mrs.Jung supaya hubungan mereka baik baik saja."jawab Chen yg diangguki Chanyeol.

Mereka berjalan keluar perpustakaan dengan membawa buku masing masing di tangan. Yang di maksud Tiffany adalah mereka Chen dan Chanyeol. Ya Tiffany mendengar semua apa yg mereka bicarakan tentang pertaruhan konyol yg dibuat Chanyeol dan Baekhyun. Mereka tidak sadar bahwa Tiffany telah merekam semua apa yg mereka bicarakan.

*****

Baekhyun merogoh saku celana nya untuk mengambil ponsel nya yg berdering menandakan adanya panggilan masuk. Raut wajah nya malas seketika melihat nama si pemanggil.

Tiffany Calling..

Baekhyun dengan malas mengangkat panggilan tersebut. Dan suara lembut menyapa nya.

"Akhirnya kau mengangkat nya juga."ucap Tiffany di seberang sana dengan senyum lebar.

Baekhyun mendengus malas.
"Cepat katakan ,ada apa kau menelfonku?"

Terdengar kekehan Tiffany dari seberang.
"Santai sedikit tuan Byun. Aku hanya ingin membicarakan sesuatu yg penting denganmu. Datanglah ke ruang kepala dosen. Tidak ada penolakan!"

Baekhyun mendengus keras saat tau gadis yg menyandang sebagai calon istri nya itu mematikan sambungan secara sepihak.

"Apa apaan ini! Dasar wanita aneh!"gerutu Baekhyun namun ia tetap jalan untuk menemui gadis itu.

Sesampainya di depan ruang kepala dosen Baekhyun langsung masuk tanpa mengetuk dulu pintunya. Dan mendudukan dirinya kasar dihadapan Tiffany.

"Cepat katakan! Aku buru buru."ucap Baekhyun datar.

Tiffany terkekeh.
"Kau memang tidak sabaran. Baiklah,aku akan mendengarkanmu sesuatu yg akan membuat mu sangat terkejut."

Tiffany lantas mengambil ponsel nya dan ia mulai mencari file rekaman yg ia dapat tadi di perpustakaan. Memplay nya dan menyerahkan ponsel nya pada Baekhyun. Baekhyun yg sudah sangat malas akhirnya mau mau saja menerima nya.

Ia mendengarkan dengan seksama apa yg sedang ia dengar dan raut wajah nya langsung terkejut,wajah nya pucat tiba tiba. Ia sampai menelan saliva nya susah payah mendengar apa yg sedang berputar di ponsel canggih itu. Sedangkan Tiffany ia tersenyum penuh kemenangan. Sekarang ia tau apa yg bisa membuat Baekhyun seketika luluh padanya.