°• Prolog •°

3.5K 380 15
                                    

Seketika suara tangis bayi menggema ke seluruh sudut ruang operasi.

" Selamat Nyonya, anak anda perempuan. Dia cantik sekali ", ucap dokter itu sambil memperlihatkan bayi mungil yang masih berlumuran darah.

Wanita itupun menangis bahagia. Akhirnya, perjuangan selama hampir 5 jam telah berakhir.


***

" Lihatlah sayang, anak kita sangat cantik. Sepertimu ", ucap seorang laki-laki muda yang baru saja menjadi seorang Ayah.

Ia menyerahkan seorang bayi mungil berkulit seputih susu pada ibunya. Bayi itu tertidur di pelukan Ayahnya.

" Kamu benar sayang, dia sangat cantik ", perempuan muda yang masih terbaring di atas ranjang itu pun duduk lalu menggendong bayinya.

Tiba-tiba bayi itu mulai membuka matanya. Ia menatap ke langit-langit kamar.

" Dia.....dia kenapa? Anak kita kenapa sayang? Ada apa dengannya? Apa dia kelainan? ", tanya perempuan itu pada suaminya.

" Apa maksudmu Jihyun-ah? "

" Lihat matanya sayang. Dia....dia tidak seperti kita berdua. Matanya berwarna...........biru "

" Ini sebuah anugerah Jihyun-ah "

Jihyun pun mengangguk dan tersenyum.

" Kamu benar Jonghyun-ah "

Sepasang orangtua muda itu pun saling bertukar senyum.

" Jadi, kita beri nama siapa gadis mungil kita ini sayang? ", tanya Jonghyun pada istrinya.

" Aku pernah terpikir sebuah nama. Taeyeon, Kim Taeyeon "

" Hai, Taeyeonie. Ini appa ", ucap Jonghyun sambil menggesekkan hidung mancungnya pada hidung mungil Baby Kim.





Jangan lupa vote and comment 💙💙

Gomawoooo 😘😘

She's A MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang