Cinta Selamanya

266 25 12
                                    

Nadine terus berteriak saat Marco membawanya menuju ke kamar, pemuda itu pun mengunci kamar tersebut hingga membuat Nadine begitu syok, tangis yang ia ungkapkan sejak tadi pun hanya di anggap angin lalu saja oleh Marco. Entah kenapa ia harus bersikap seperti itu dan terus memaksanya untuk menerima pernikahan yang sama sekali tak pernah ia harapkan sebelumnya.

"Marco aku mohon buka pintunya, aku mau keluar dari sini, Marco !!"

"Hhh jangan pernah berfikir untuk keluar dari sini Nad, aku gak akan pernah membiarkan kamu dimiliki oleh James, karna kamu cuma milik aku, paham kamu !"

"Marco plis ! aku gak bisa menerima pernikahan itu, aku mohon kamu jangan egois, lepasin aku !!"

"Kalau kamu masih tetap bersikeras untuk memikirkan pemuda brengsek yang sudah berhasil merebut cinta kamu dari aku, jangan pernah salahkan aku kalau aku akan berbuat jauh lebih nekat terhadap James, cuma keberuntungan saja yang akan berpihak dengan dia. Sekarang kamu sendiri yang akan menentukan semuanya, melihat James selamat atau melihat jasad dia di hadapan kamu, kalau kamu menolak pernikahan kita" ancam Marco

Air mata Nadine pun meluruh semakin deras mendengar itu, ia tak tau bagaimana keadaan James sekarang, mengingat kondisinya yang di pukuli oleh beberapa bodyguard Marco pun tentu saja pemuda itu tak akan main-main dengan ucapannya, kenapa masalah seakan tak pernah berhenti untuk menguji cinta mereka.

"Aku mohon jangan pernah sakiti James, jangan lukai dia, aku mohon"

"Kamu sudah berubah Nad, apa kurangnya aku di banding pemuda brengsek itu, aku yang lebih dulu mencintai kamu di bandingkan dia. Aku yang lebih memahami kamu lebih dari dia ! Sekuat apapun usaha kamu untuk menolak pernikahan kita, kedua orang tua kita sudah sepakat dan secepatnya kamu akan resmi menjadi milik aku, istri sah aku !" ujar Marco membuat Nadine begitu syok mendengarnya, ia pun tak tau lagi bagaimana caranya untuk membatalkan pernikahan ini, hidup dengan orang yang tak ia cintai pun tidak pernah terlintas di benaknya selama ini. Tubuh Nadine meluruh, ia memeluk erat lututnya saat permohonan yang ia ajukan tak di gubris sama sekali oleh Marco, hatinya begitu perih mengingat kondisi James yang begitu memilukan. Nadine pun tak bisa menghubungi pemuda itu karna ponselnya di ambil paksa Marco.

"Bantu aku Tuhan, ini terlalu berat buat aku. Aku mencintai James, aku sangat mencintai dia" tangis Nadine

"Kalian awasi terus Nadine, jangan sampai dia lolos dari tempat ini, sebelum acara pernikahan gue dan dia berlangsung nanti !"

"Iya Bos"

"Satu lagi, jangan pernah mengizinkan satu pun orang untuk menemui dia tanpa perintah dari gue, mengerti kalian !"

"Mengerti bos" ucap Bodyguard itu menunduk, Marco pun menyeringai menatap kamar gadis itu yang tertutup rapat, kemenangan pun seakan berpihak padanya saat gadis yang ia cintai kembali ke sisinya.

"Jangan pernah berharap kamu akan kembali ke James Nad, karna sampai kapan pun juga aku gak akan rela jika kamu menjadi miliknya"

*

Ringisan pun tak henti keluar dari bibir James saat luka di tubuhnya terasa begiu menyakitkan, pemuda itu terus mengutuki dirinya karna ia tak bisa mencegah Marco yang membawa Nadine secara paksa, entah kemana kekasihnya itu saat ini, sejak tadi James berusaha menghubungi ponsel Nadine namun tak ada satu pun jawaban yang ia dapatkan, cemas bercampur rasa khawatir pun meliputi benaknya, tentu James tak akan pernah membiarkan Marco lolos begitu saja andai terjadi hal buruk pada Nadine. Tangan James pun terkepal erat mengingat semua tindakan pemuda itu padanya.

"Gue gak akan pernah membiarkan lo berbuat yang gak-gak dengan Nadine Marco, gak akan pernah" ucapnya dengan mata yang memanas

"Mana lagi yang sakit James ? luka di pipi kamu masih lebam, mungkin kamu sebaiknya ke rumah sakit aja" ucap Karine membersihkan luka pemuda itu, James pun tak menjawab pertanyaan gadis itu saat fikirannya fokus pada kondisi Nadine, hingga Karine menghela nafas panjang karna cukup memahami perasaan pemuda itu.

Cinta Di Langit SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang